Ada Mata-mata! Presiden Iran Masoud Pezeshkian Ungkap Upaya Pembunuhan Dirinya, Ini Katanya!

Nasional

Senin, 14 Juli 2025 | 04:11 WIB
Ada Mata-mata! Presiden Iran Masoud Pezeshkian Ungkap Upaya Pembunuhan Dirinya, Ini Katanya!
Presiden Iran Masoud Pezeshkian/Foto: Instagram drpezeshkian_ir

Hal mengejutkan terungkap. Israel berusaha membunuh Presiden Iran Masoud Pezeshkian dan sejumlah pejabat lainnya dalam sebuah serangan udara. Menurut Masoud Pezeshkian, yang ingin membunuh dirinya adalah Israel, bukan Amerika. Namun upaya tersebut gagal.

rb-1

Presiden Iran Masoud Pezeshkian menderita luka ringan dalam serangan udara Israel terhadap pertemuan Dewan Keamanan Nasional Tertinggi di Teheran pada 15 Juni, kata seorang pejabat senior Iran, dilansir Al Jazeera.

Diungkapkan juga bahwa upaya pembunuhan tersebut menargetkan kepala tiga cabang pemerintahan dalam upaya untuk menggulingkannya, kata pejabat tersebut, yang berbicara dengan syarat anonim. "Upaya ini tidak akan berhasil tanpa Israel membayar harganya," katanya kepada Al Jazeera.

Baca Juga: Siap-siap Harga Minyak Bakal Melambung Tinggi! Iran Tutup Selat Hormuz Jalur Pelayaran Minyak Dunia

rb-3

Pintu Keluar-Masuk Gedung Tempat Bersidang Dihantam 6 Rudal

Sekitar1.060 orang tewas di Iran selama konflik Iran-Israel/Foto: tangkap layar Al Jazeera EnglishSekitar1.060 orang tewas di Iran selama konflik Iran-Israel/Foto: tangkap layar Al Jazeera English

Serangan itu dilakukan sesaat sebelum tengah hari dalam sebuah pertemuan yang dihadiri oleh para kepala cabang eksekutif, legislatif, dan yudikatif pemerintah bersama dengan pejabat senior lainnya.

Baca Juga: Konflik Israel-Iran Makin Panas! AS Berangkatkan Pesawat 'Mengerikan' Pembom Siluman B-2 ke Guam

Kantor berita semi-resmi Fars juga melaporkan detail baru tentang upaya pembunuhan selama perang 12 hari Israel dengan Iran, yang pertama kali diumumkan oleh Presiden Iran dalam sebuah wawancara yang dirilis pada hari Senin.

Sidang tersebut berlangsung di lantai bawah sebuah fasilitas pemerintah di Teheran barat ketika serangan dimulai, Fars melaporkan. Pintu masuk dan keluar gedung dihantam oleh enam rudal untuk memblokir rute pelarian dan memutus aliran udara.

Para Pejabat Iran Melarikan Diri via Pintu Darurat

Serangan Israel di Teheran/Foto: tangkap layar Al Jazeera EnglishSerangan Israel di Teheran/Foto: tangkap layar Al Jazeera English

Listrik diputus setelah ledakan, tetapi para pejabat Iran berhasil melarikan diri melalui pintu darurat yang telah ditentukan sebelumnya, termasuk presiden, yang dilaporkan mengalami cedera kaki ringan saat dievakuasi.

Kantor berita tersebut mengatakan pihak berwenang meluncurkan penyelidikan atas kemungkinan keberadaan mata-mata Israel mengingat akurasi intelijen yang dimiliki "musuh".

"Mereka Memang Mencoba."

Pekan lalu, Pezeshkian mengatakan dalam sebuah wawancara dengan tokoh media AS Tucker Carlson, Israel berusaha membunuhnya.

"Mereka memang mencoba, ya ... tetapi mereka gagal," katanya. "Bukan Amerika Serikat yang berada di balik upaya pembunuhan terhadap saya. Melainkan Israel. Saya sedang rapat... Mereka mencoba membombardir area tempat kami mengadakan rapat itu."

Komentar tersebut muncul kurang dari sebulan setelah Israel melancarkan kampanye pengeboman yang belum pernah terjadi sebelumnya pada 13 Juni terhadap Iran, yang menewaskan para komandan militer dan ilmuwan nuklir.

Serangan Terjadi Dua Hari sebelum Teheran-Washington Dijadwalkan Berunding Soal Nuklir

Serangan Israel terjadi dua hari sebelum Teheran dan Washington dijadwalkan bertemu untuk putaran baru perundingan nuklir, yang menghambat negosiasi yang bertujuan mencapai kesepakatan mengenai program nuklir Iran.

Setidaknya 1.060 orang tewas di Iran selama konflik tersebut, menurut Yayasan Urusan Martir dan Veteran Iran.

Serangan Israel memicu gelombang serangan balasan dengan pesawat nirawak dan rudal, menewaskan 28 orang di Israel, menurut pihak berwenang.

Iran menargetkan markas militer dan intelijen Israel dengan rudal balistik dan pesawat nirawak sebelum AS menengahi gencatan senjata.***

Sumber: Al Jazeera dan Kantor Berita

Tag Perang Israel-Iran Upaya Pembunuhan Presiden Iran Pezeshkian

Terkini