FTNews, Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melepas 1.024 penumpang mudik gratis liburan Natal dan Tahun baru (Nataru) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu, (23/12) pagi. Rupanya, mudik gratis ini tidak menurunkan penjualan tiket perusahaan otobus (PO).
Inspektorat Jenderal Kementerian Perhubungan, Amin Hudaya didampingi Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Amirulloh dan Direktur Sarana Transportasi Jalan, Danto Restyawan melepas keberangkatan para penumpang.
“Kegiatan dengan tema ‘Transportasi Aman Liburan Nyaman’ ini bertujuan untuk mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas khususnya bagi sepeda motor dan mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan,” ujar Inspektur Amin saat membacakan sambutan Menteri Perhubungan.
Kemenhub menyediakan 27 bus dari Terminal Kampung Rambutan, sementara 63 bus dari Terminal terpadu Pulogebang pada waktu yang sama juga digunakan untuk mudik gratis.
“Sebanyak 1.024 peserta mudik gratis diberangkatkan dari Terminal Kp. Rambutan. Sedangkan, sebanyak 2.473 peserta mudik gratis dengan 63 bus saat ini juga akan diberangkatkan dari Terminal Pulogebang Jakarta Timur,” ungkap Iman.
Beda Target Penumpang
Merespon penyelenggaraan mudik gratis, PO Rosalia Indah mengatakan, ada perbedaan target penumpang. Pelanggan Rosalia sebagai besar sudah berlangganan dan cenderung mencari kenyamanan ketika perjalanan.
Rosalia menyediakan pelayanan kelas premium seperti, First Class Double Decker, Super Top Double Decker, Executive Plus Double Decker. Lalu, ada Super Top SHD, Executive Plus UHD, Executive Plus SHD, Super Executive, Executive Class, Bisnis AC Toilet (VIP).
“Jadi ga begitu pengaruh,” ujar Jati Kusuma Petugas Layanan Agen (PLA) dan Pengurus Rosalia Indah Terminal Kampung Rambutan pada awal media, Sabtu (23/12).
Di sisi lain, target penumpang Kemenhub ialah pengguna kendaraan bermotor yang mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur ketika libur Nataru ini.
Mudik Gratis Tak Buat Penjualan Tiket Turun
Jati mengungkapkan tujuan favorit penumpang lebih banyak di Jawa Tengah dan Jawa Timur. “Tujuan pemudik untuk Nataru ini kebanyakan ke daerah Jogja, Solo, sama Malang,” katanya. Hal ini karena di daerah tersebut banyak destinasi wisata.
Peningkatan penjualan tiket saat Nataru hingga 80 persen. Penjualan Tiket Rosalia indah didominasi pembelian online. Hampir 75 persen penjualan tiket, kata Jati secara online, sementara 25 persen datang ke terminal.
Mudik gratis juga tidak membuat penurunan operasional bus. Dalam sehari, ujar Jati, Rosalia Indah memberangkatkan 20 unit bus. Perusahaannya juga menambahkan 6 unit bus guna merespon melonjaknya penjualan tiket.
“Untuk daerah ke Solo ada tambahan 4 unit, Jogjanya kurang lebih 2 unit. tidak begitu banyak, karena agen Rosalia juga banyak jadi ga semua jurusan ada di sini (Terminal Kampung Rambutan),” jelas Jati.
Kenaikan permintaan tiket dan adanya mudik gratis tidak terlalu memengaruhi penjualan tiket Rosalia Indah. Bus kelas executive, kata Jati, hanya naik Rp20.000 menjadi Rp240.000. Sementara, untuk kelas super top lain kenaikannya berkisar Rp20.000 hingga Rp40.000.
