“Telepathy” Bantu Penderita Lumpuh Main Catur Tanpa "Mouse"

Teknologi

Kamis, 21 Maret 2024 | 00:00 WIB
“Telepathy” Bantu Penderita Lumpuh Main Catur Tanpa "Mouse"

FTNews - Neuralink, perusahaan teknologi milik Elon Musk, akhirnya menunjukkan terobosan terbarunya. Pasien manusia pertama yang menerima implan chip ini, Noland Arbaugh, adalah seseorang yang mengalami kelumpuhan. 

rb-1

Neuralink menanamkan chip Telepathy milik mereka di dalam otaknya dengan harapan dirinya dapat menggunakan teknologi hanya dengan sinyal saraf. Melalui siaran langsung di akun media sosial X, Neuralink memberi demonstrasi atas pencapaian mereka.

Dalam video tersebut, Arbaugh menjelaskan bahwa ia mengalami kelumpuhan delapan tahun yang lalu dalam kecelakaan lalu lintas. Ia mengatakan untuk melakukan implan ini, mereka harus mengambil sedikit bagian tengkoraknya untuk memasukkan elektroda ke dalam jaringan otaknya.

Baca Juga: Hati-hati! Virus Brokewell Bisa Kuras Rekening

rb-3

[embed]https://twitter.com/neuralink/status/1770563939413496146[/embed]

“Ini tidak sempurna. Saya menganggap bahwa kita mengalami beberapa permasalahan,” ungkap Arbaugh dalam siaran langsung.

“Saya tidak ingin orang-orang berpikir bahwa ini adalah akhir dari perjalanan. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Tetapi ini sudah mengubah hidup saya,” lanjutnya.

Baca Juga: Bocah Temukan Bebek Karet di Pantai, Bukti Kejahatan Lingkungan

Dalam demonstrasinya, Arbaugh terlihat dapat bermain catur online di laptopnya tanpa menggunakan mouse. Ia menggerakan buah catur tersebut dengan cara “bertelepati” menggunakan implan dari Neuralink ini.

“Jadi, saya senang bermain catur. Ini adalah salah satu hal yang saya sekarang dapat lakukan karena sebelumnya saya tidak dapat melakukan banyak hal selama beberapa tahun terakhir,” jelas Arbaugh.

“Sebelumnya, saya harus menggunakan mouse (untuk menggerakan kursor), kini semuanya dapat dilakukan dengan otak,” lanjutnya.

Cara Kerja “Telepathy”

Chip implan di otak bernama Telepathy milik Neuralink. Foto: Neuralink

Telepathy merupakan brain-computer interface (BCI), di mana alat ini dapat menerjemahkan perintah dari sinyal saraf kepada teknologi eksternal. 

Jika alat ini dapat bekerja dengan sempurna, maka orang-orang seperti dengan pengidap Amiotropik Lateral Sklerosis (ASL), dapat mengetik dengan cepat. Bahkan, mereka dapat melakukan aktivitas selayaknya manusia normal saat menggunakan komputer atau pun ponsel.

Operasi implan chip ini menggunakan robot yang akan mengimplan 64 benang fleksibel ke otak manusia yang ukurannya lebih tipis dari rambut manusia. Pemasangan benang ini untuk mengatur “intensi pergerakan” dari penerima implan.

Benang-benang ini akan menerima dan mentransmisikan sinyal dari otak secara nirkabel ke sebuah aplikasi khusus untuk membaca sinyal tersebut.

Sebelumnya, Neuralink telah mendapatkan lampu hijau dari FAA (Food and Drugs Association) Amerika Serikat pada Mei 2023 untuk melanjutkan proyek “Telepathy” agar dapat melakukan percobaan pada manusia. 

Mereka mendapatkan izin ini setelah melakukan penelitian selama enam tahun lamanya.

Tag Teknologi Neuralink Telepathy Chip Implan di Otak

Terkini