Alasan Tasya Farasya Ceraikan Ahmad Assegaf: Masalah Kepercayaan hingga Tidak Dinafkahi Secara Layak

Sidang cerai perdana Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu (24/9/2025).

Dalam agenda mediasi hari ini, kedua belah pihak yakni penggugat Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf selaku tergugat terlihat sama-sama hadir. Mereka pun tetap sepakat untuk berpisah.

"Hasil dari mediasi adalah sebetulnya kalau secara tertulis ini dibilangnya adalah sepakat sebagian, tapi kalau kita ngomongin pokok perkara, ini tetap deadlock," ujar Sangun Ragahdo, kuasa hukum Tasya Farasya yang ditemui usai sidang.

Baca Juga: Dikabarkan Cerai, Video Tasya Farasya Minta Ahmad Assegaf Klarifikasi Isu Selingkuh Viral

"Deadlock dalam artian bahwa hasil dari mediasi ini tidak dapat rujuk kembali. Sehingga sidang selanjutnya akan diadakan pada tanggal 8 (Oktober)," lanjutnya.

Kehilangan Kepercayaan

Kuasa Hukum Tasya Faarsya (FTNews/Raka)

Baca Juga: Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf, Sidang Perdana 24 September Mendatang

Seperti diketahui Tasya Farasya menggugat cerai pada 12 September 2025. Namun sebelum itu, pada tanggal 10 September 2025, Ahmad Assegaf sudah mengucapkan talak kepada Tasya Farasya, yang artinya mereka sudah pisah secara agama.

"Tapi perlu digaris bawahi juga sebetulnya, ibu Tasya sejak tanggal 10 September sebelum gugatan ini kami ajukan telah bercerai secara agama, sudah ditalak oleh tergugat," kata Sangun Ragahdo.

Sementara penyebab perceraian mereka adalah masalah kepercayaan. Seperti kabar yang beredar di media sosial belakangan ini, Ahmad Assegaf diduga melakukan penggelapan uang perusahaan yang membuat Tasya Farasya merasa dikhianati.

"Fokusnya dalam gugatan kami ini adalah masalah kepercayaan. Kepercayaan yang telah diberikan sedemikian rupa. Kenapa sih bisa ada kepercayaan yang telah diberikan sedemikian rupa ini, tahu-tahu Ibu Tasya ini merasa (dikecewakan)," papar Sangun Ragahdo.

"Mau nilainya miliaran, puluhan miliar, belasan juta rupiah atau satu juta rupiah pun ini adalah rasa kekecewaan yang telah dirasakan oleh klien kami bu Tasya atas kepercayaan yang diberikan, namun dikhianati begitu saja, sehingga gugatan ini kami ajukan," lanjutnya.

Tidak Mendapat Nafkah Secara Layak

Ahmad Assegraf (FTNews/Raka)

Selain soal kepercayaan, Tasya Farasya juga menggugat cerai karena masalah nafkah. Sang kuasa hukum menegaskan, kliennya merasa tidak dinafkahi secara layak sejak awal pernikahan.

"Lalu selanjutnya masalah nafkah, kalau dari ibu Tasya bukan soal tidak dinafkahi, tapi titik beratnya masalah kepercayaan," ucap Sangun Ragahdo.

"Ibu Tasya juga merasakan bahwa tidak mendapatkan nafkah lahir dan batin secara layak selama ini," sambung kuasa hukum lainnya, M. Fattah Riphat.

Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf secara resmi menikah pada 17 Februari 2018. Selama 7 tahun mengarungi bahtera rumah tangga, Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf telah dikaruniai dua anak, perempuan dan laki-laki.