Antusiasme Hollow Knight Silksong Bikin Toko Game Digital Crash
Teknologi

Dunia gaming dihebohkan dengan perilisan Hollow Knight: Silksong, salah satu game paling ditunggu tahun ini. Antusiasme luar biasa membuat platform besar seperti Steam, Nintendo, PlayStation, hingga Xbox Store kewalahan.
Ribuan gamer melaporkan gagal membeli game sejak perilisan pukul 15.00 BST, dengan gangguan berlangsung lebih dari dua jam.
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Nintendo Switch 2, Sudah Bisa Pesan di Marketplace
Menurut data Downdetector, tercatat lebih dari 3.700 laporan error. Media sosial X pun dipenuhi tangkapan layar kode transaksi gagal. Bahkan toko digital Humble Bundle sempat menurunkan ketersediaan game karena server tak sanggup menampung permintaan.
Lonjakan Pemain Pecahkan Rekor
Game Hollow Knight (hollowknightsilksong.com)
Meski menuai keluhan, jumlah pemain tetap melonjak drastis. Hanya dalam waktu 30 menit setelah rilis, Steam mencatat lebih dari 100 ribu pemain aktif. Banyak gamer meluapkan kekesalan, menyebut outage ini “konyol” dan menyoroti absennya opsi pre-order yang bisa mengurangi kepadatan server.
Baca Juga: Rental PS Arafah Rianti Kemalingan, Pelakunya Masih Bocil
Game Indie yang Mengguncang Dunia
Game Hollow Knight (hollowknightsilksong.com)
Hollow Knight: Silksong dikembangkan oleh studio indie kecil asal Australia, Team Cherry. Sekuel ini menampilkan Hornet, karakter pendukung dari game pertama, sebagai tokoh utama.
Sang pengembang, William Pellen, menyebut keistimewaan Hollow Knight terletak pada desain “di luar waktu”, sehingga tetap relevan meski lahir dari inspirasi game klasik.
Meski dilanda chaos server, Silksong membuktikan bahwa game indie mampu menciptakan pengaruh global. Dengan gameplay solid dan cerita kuat, game ini berhasil menyaingi dominasi raksasa industri gim dunia.