Bangun Kekuatan Baru di Solo, PSI-PKS Mau Runtuhkan Dominasi PDIP?

FTNews – Partai Solidarita Indonesia (PSI) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berencana membangun kekuatan baru di kota Solo, Jawa Tengah.

Hal ini disampaikan oleh ketua umum PSI, Kaesang Pangarep saat melakukan pertemuan dengan DPD PKS Surakarta.

Menurut putra Jokowi itu, pertemuan dengan DPD PKS Surakarta merupakan bukti keseriusan PSI untuk berkolaborasi.

“Ini salah satu yang ingin kami konkretkan, khususnya di Kota Solo, kami ingin membuat kekuatan baru kolaborasi antara partai PSI dan partai PKS,” kata dia di DPD PKS Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (20/7).

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep (tengah) usai acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas): Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta, Senin (25/9/2023). ANTARA/Narda Margaretha Sinambela)

 

Kaesang berharap koalisi antara PSI dan PKS dapat berjalan baik di Solo. Dia juga mengutarakan keinginan untuk melakukan komunikasi dengan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah.

“Insya-Allah pokoknya kami akan lanjutkan terus komunikasi dengan partai partai,” ujar Kaesang.

Pertemuan Kaesang dengan DPD PKS Surakarta melanjutkan komunikasi politik dengan partai yang dipimpin oleh Ahmad Syaikhu itu. Sebelumnya, Kaesang melakukan pertemuan dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS di Jakarta, Senin (8/7).

Sementara itu, Ketua DPD PKS Surakarta Daryono mengapresiasi pertemuan dengan Kaesang. Menurutnya, tidak seharusnya ketua umum PSI turun ke bawah untuk bertemu dengan pimpinan wilayah.

Partai PKS. (Foto: @PKSejahtera)

 

“Istilahnya level-nya (Kaesang) di atas saya, ya, apalagi beliau juga kemarin habis dari DPP ketemu dengan presiden PKS, saya kira komunikasi ini dalam rangka karena ‘kan beliau memang asli Solo, kita pengin Kota Solo ini biar dibangun ke arah lebih baik,” jelas Daryono.

Daryono menyakini, koalisi PKS dan PSI akan menjadi sebuah entitas yang saat ini dapat diperhitungkan dalam konteks politik, baik di tingkat nasional maupun kota. [Antara]

Artikel Terkait