Biodata dan Agama Serma Christiano Namo, Prajurit TNI yang Meminta Keadilan untuk Prada Lucky Namo

Daerah

Jumat, 08 Agustus 2025 | 17:14 WIB
Biodata dan Agama Serma Christiano Namo, Prajurit TNI yang Meminta Keadilan untuk Prada Lucky Namo
Kolase Christiano Namo dan Prada Lucky Namo (Instagram)

Serma Christian Namo, prajurit TNI yang bertugas di Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur, tidak terima atas kematian putra laki-lakinya, Prada Lucky Namo, yang diduga tewas akibat penganiayaan seniornya.

rb-1

Dalam video yang beredar, terlihat tubuh Prada Lucky penuh dengan luka. Menyaksikan kondisi tragis tersebut, Serma Christian menegaskan tuntutannya agar para pelaku dihukum seberat-beratnya.

Baca Juga: DPR Harap Surpres Pergantian Panglima Diterima Sebelum Reses

rb-3

Menurutnya, hanya ada dua hukuman yang pantas pemecatan dari dinas militer atau hukuman mati.

Sosok Prada Lucky Namo

Prada Lucky (Instagram)Prada Lucky (Instagram)

Baca Juga: Satu Tersangka Pembunuhan Disertai Mutilasi di Mimika Masih DPO

Prada Lucky Namo adalah prajurit muda berusia 23 tahun yang bertugas di Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 834/Wakanga, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ia menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (6/8) pukul 11.23 WITA di ruang IGD RSUD Aeramo, Kabupaten Nagekeo, setelah mengalami luka parah di tubuhnya. Kepergian Prada Lucky meninggalkan duka mendalam, terutama bagi keluarga dan rekan-rekan sesama prajurit.

Profil Serma Christian Namo

Serma Chritian Namo (Instagram)Serma Chritian Namo (Instagram)

Sersan Mayor (Serma) Christian Namo adalah ayah dari almarhum Prada Lucky Namo. Saat mengetahui putranya meninggal dengan luka berat di tubuhnya, Serma Christian tidak dapat menyembunyikan rasa marah dan kesedihannya.

Ia menegaskan akan memperjuangkan keadilan bagi anaknya hingga titik darah penghabisan. Menurutnya, hukuman yang layak bagi para pelaku hanyalah dua: pemecatan dari dinas militer atau hukuman mati.

“Nyawa beta taruhan. Hukuman cuma dua buat anak saya hukuman mati dan pecat, tidak ada di bawah itu. Nyawa saya taruhan, tentara saya lepas,” ungkapnya dengan tegas saat mengiringi jenazah putranya.

Serma Christian saat ini bertugas di Kodim 1627 Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur, dan dikenal sebagai prajurit yang berkomitmen terhadap integritas dan tanggung jawabnya.

Perlu diketahui bahwa Sersan Mayor Christian merupakan anggota TNI yang saat ini bertugas di Kadim 1627 Rote Ndao.

Kronologi Kejadian

Kondisi Prada Lucky (Instagram)Kondisi Prada Lucky (Instagram)

Sabtu (2/8/2025): Prada Lucky dilarikan ke RSUD Aeramo dalam kondisi sadar namun lemah.

Kepada dokter di ruang radiologi, ia mengaku menjadi korban kekerasan oleh rekan prajurit. Luka lebam dan sayatan sudah terlihat saat itu.

Rabu (6/8/2025) pukul 11.23 Wita: Prada Lucky dinyatakan meninggal dunia. Jenazah dipindahkan ke kamar jenazah RSUD Aeramo.

Kamis (7/8/2025): Jenazah tiba di Kupang dan disemayamkan di Asrama Tentara Kuanino, Kupang. Keluarga dan kerabat menyambut dengan tangis histeris.

Empat Prajurit Diamankan

Komandan Kompi C Yonif TP 834/WM, Lettu Inf Rahmat, mengungkapkan bahwa penyelidikan internal menemukan empat prajurit berpangkat Prajurit Satu (Pratu) yang terindikasi terlibat pemukulan terhadap korban.

“Setelah olah TKP, tim menemukan empat orang terduga pelaku pemukulan. Keempatnya sudah diamankan di Subdenpom Ende untuk pemeriksaan,” kata Rahmat, Kamis (7/8/2025).

Komandan Kodim 1625 Ngada, Letkol Czi Deny Wahyu Setiyawan, membenarkan adanya dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh senior terhadap Prada Lucky.

Namun, ia menegaskan bahwa kasus ini sepenuhnya ditangani oleh Batalyon dan Polisi Militer TNI.

Komandan Brigade Infanteri 21/Komodo, Letkol Inf Agus Ariyanto, mengatakan penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan penyebab kematian dan pihak yang bertanggung jawab.

“Kita serahkan semuanya kepada penyidik Polisi Militer. Apabila terbukti korban meninggal karena dianiaya, pelaku akan diproses sesuai aturan,” ujarnya.

Tag TNI Serma Christian Namo prajurit TNI Christian Namo Prada Lucky Namo

Terkait

Terkini