Otomotif

Cek Kelebihan dan Kekurangan Toyota Veloz Hybrid EV, Cocok Untuk Siapa?

21 November 2025 | 18:28 WIB
Cek Kelebihan dan Kekurangan Toyota Veloz Hybrid EV, Cocok Untuk Siapa?
Toyota Veloz Hybrid EV resmi dirilis di GJAW 2025 dan dijual Rp299 juta. [TAM]

PT Toyota-Astra Motor (TAM) memperkenalkan New Veloz Hybrid EV dalam ajang GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025.

rb-1

Harganya pun mencengangkan, Veloz Hybrid EV dijual 'cuma' Rp299 juta (harga pre-book GJAW).

Baca Juga: Pajak Avanza di Indonesia Rp5 Juta, di Thailand Hanya Rp150 Ribu per Tahun

rb-3

Model ini menjadi langkah baru Toyota dalam menghadirkan teknologi elektrifikasi pada segmen MPV keluarga, yang selama ini identik dengan kendaraan konvensional bermesin bensin.

Berbeda dengan generasi sebelumnya, Veloz terbaru ini sudah mengusung teknologi self-charging hybrid, artinya baterai terisi otomatis saat kendaraan melaju atau melakukan pengereman tanpa memerlukan pengisian daya eksternal.

Sistem Hybrid yang Lebih Efisien untuk Pemakaian Harian

Baca Juga: Toyota Siap Umumkan Mobil Hybrid EV Terbaru di GJAW 2025, Model Apa?

Toyota Veloz Hybrid EV resmi dirilis di GJAW 2025 [TAM]Toyota Veloz Hybrid EV resmi dirilis di GJAW 2025 [TAM]

New Veloz Hybrid EV memadukan mesin bensin dengan motor listrik untuk membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar, terutama saat digunakan di kondisi lalu lintas perkotaan yang padat dan sering berhenti.

Teknologi ini membantu mengurangi konsumsi bahan bakar dibandingkan model non-hybrid, serta menekan emisi gas buang, menjadikannya lebih ramah lingkungan untuk penggunaan sehari-hari.

Transisi dari mobil konvensional ke hybrid pada Veloz juga relatif mudah karena karakter berkendaranya tetap terasa familiar, terutama bagi pengguna MPV yang terbiasa dengan kenyamanan dan kepraktisan.

Kelebihan New Veloz Hybrid EV

Toyota resmi merilis New Veloz Hybrid EV di GJAW 2025 [TAM]Toyota resmi merilis New Veloz Hybrid EV di GJAW 2025 [TAM]

  • Berikut beberapa poin keunggulan yang menonjol:
  • Lebih hemat bahan bakar dibanding Veloz konvensional
  • Tidak perlu charging eksternal (self-charging hybrid)
  • Tetap mempertahankan kabin luas khas MPV keluarga
  • Cocok untuk pemakaian dalam kota dan perjalanan jarak menengah
  • Produksi lokal, mempermudah servis dan ketersediaan suku cadang
  • Teknologi lebih ramah lingkungan dibanding mesin bensin murni
  • Tampilan modern dengan sentuhan khas MPV premium

Kehadiran versi hybrid juga membuat segmen MPV lebih “naik kelas” dalam hal teknologi, tanpa harus berpindah ke SUV atau mobil listrik murni.

Kekurangan New Veloz Hybrid EV yang Perlu Diperhatikan

Meski membawa banyak pembaruan, Veloz Hybrid EV juga memiliki beberapa keterbatasan, di antaranya:

  • Harga lebih tinggi dibandingkan model Veloz non-hybrid
  • Belum sepenuhnya bebas emisi seperti mobil listrik murni
  • Performa tidak ditujukan untuk kecepatan tinggi atau gaya sport
  • Teknologi hybrid masih relatif baru bagi sebagian konsumen Indonesia
  • Efisiensi optimal lebih terasa di rute perkotaan, bukan di tol panjang

Bagi sebagian pengguna, versi bensin biasa mungkin masih dianggap cukup, khususnya jika pemakaian lebih dominan di luar kota atau jalan bebas hambatan.

Cocok untuk Siapa Veloz Hybrid EV?

New Veloz Hybrid EV lebih cocok untuk:

  • Keluarga yang rutin berkendara di dalam kota
  • Pengguna yang ingin lebih hemat bahan bakar jangka panjang
  • Konsumen yang mulai beralih ke teknologi ramah lingkungan
  • Pengguna MPV yang ingin fitur lebih modern tanpa pindah segmen

Sementara itu, bagi pengguna yang mengutamakan tenaga besar untuk perjalanan jauh, mungkin akan mempertimbangkan jenis kendaraan lain.

Tag toyota