Daftar Orang Terkaya RI 2025: Tiga Pendatang Baru Masuk Top 10, Siapa Saja?

Forbes resmi merilis daftar orang terkaya Indonesia untuk tahun 2025.

Tahun ini menjadi salah satu yang paling mengejutkan karena tiga wajah baru langsung masuk ke jajaran sepuluh besar.

Lonjakan saham di sektor teknologi dan properti berperan besar dalam perubahan peta kekayaan nasional.

Baca Juga: Intip 10 Daftar Orang Terkaya di Indonesia per Juli 2025: Teratas Low Tuck Kwong

Total Kekayaan Taipan RI Melonjak Tajam

Ilustrasi 3 pendatang baru masuk Top 10 orang terkaya RI tahun 2025. [Gemini]

Meski perekonomian global masih bergejolak, pasar saham Indonesia justru tumbuh kuat dengan kenaikan sekitar 17 persen sepanjang tahun.

Baca Juga: Sosok Marina Budiman Curi Perhatian, Wanita Terkaya di Indonesia Miliki Harta Rp 88 Triliun

Dampaknya besar: total kekayaan kolektif para taipan Indonesia meningkat dari US$263 miliar menjadi US$306 miliar.

Otto Toto Sugiri dan Mariana Budiman Naik Drastis

Salah satu kejutan terbesar datang dari dua pengendali Data Center Indonesia (DCII).

Setelah saham DCII melesat lebih dari 480 persen year to date, Otto Toto Sugiri dan Mariana Budiman langsung menembus posisi teratas.

Kekayaan Otto melonjak dari US$2,21 miliar menjadi US$11,3 miliar, mengantarkannya ke posisi keenam.

Sementara itu, Mariana Budiman kini berada di posisi kedelapan dengan harta US$8,2 miliar, sekaligus menjadi satu-satunya perempuan dalam daftar sepuluh besar.

Keluarga Tanoko Ikut Terangkat

Keluarga Tanoko juga mengalami kenaikan signifikan setelah saham Jaya Sukses Makmur Sentosa (RISE) terbang lebih dari 790 persen.

Mereka kini menempati urutan kesembilan dengan kekayaan mencapai US$8,1 miliar.

Daftar 10 Orang Terkaya Indonesia 2025 Versi Forbes

Ilustrasi US Dollar. [Gemini]

1. R. Budi & Michael Hartono – US$43,8 miliar

2. Prajogo Pangestu – US$39,8 miliar

3. Keluarga Widjaja – US$28,3 miliar

4. Low Tuck Kwong – US$24,9 miliar

5. Anthoni Salim dan keluarga – US$13,6 miliar

6. Otto Toto Sugiri – US$11,3 miliar

7. Tahir dan keluarga – US$9,8 miliar

8. Mariana Budiman – US$8,2 miliar

9. Wijono dan Hermanto Tanoko – US$8,1 miliar

10. Sri Prakash Lohia – US$8 miliar

Saham Teknologi dan Properti Jadi Penentu

Pergeseran besar dalam daftar kali ini menegaskan bahwa sektor digital, pusat data, dan properti masih menjadi motor utama peningkatan kekayaan para konglomerat Indonesia.

Dengan dinamika pasar yang terus berkembang, posisi para taipan diperkirakan akan semakin berubah dalam beberapa tahun mendatang.