Forumterkininews.id, Jakarta - Keberadaan media massa penting dalam menciptakan opini publik, terlebih pada tahun politik. Untuk itu menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan jajaran media massa sangat penting bagi TNI-AD, khususnya Pusat Teritotial Angkatan Darat (Pusterad)
“Edukasi kepada masyarakat sangat perlu. Karena itu berita-berita positif yang mengedukasi masyarakat menjelang Pemilu 2024 diharapkan dapat menangkal hoaks dan informasi yang menyesatkan pada era media sosial saat ini,†kata Danpusterad Letjen TNI Teguh Muji Angkasa dalam sarasehan dengan media massa di Gedung Chandraca Group 3 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (23/10).
Hadir dalam sarasehan bertajuk “Strategi Komunikasi dalam Menghadapi Pemilu 2024 di Tengah Polarisasi Masyarakat”, Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi dan Ketua Dewan Pers Dr. Ninik Rahayu, serta moderator Balques Manisang.
Letjen TNI Teguh Muji Angkasa mengatakan, sarasehan bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan menguatkan sinergitas antara TNI-AD dengan media massa.
Teguh menyatakan situasi kondusif pada tahun politik merupakan tanggung jawab bersama, termasuk peran media massa.
“Saya memandang peran wartawan menjadi hal yang strategis dalam rangka terus menciptakan suasana yang kondusif,†ujar lulusan Akmil 1989 ini.
Menyinggung tentang netralitas TNI, mantan Danjen Kopassus ini menegaskan, TNI telah memiliki aturan dan ketentuan yang sangat jelas sebagaimana perintah Panglima TNI.
“Kami memiliki buku petunjuk dan surat edaran yang menjelaskan netralitas TNI dalam pelaksanaan Pemilu. Semua prajurit TNI harus memahami dan melaksanakan pedoman ini,†Danpusterad menegaskan.
“Sarasehan Pusterad ini menjadi bukti nyata komitmen TNI Angkatan Darat untuk menjalin kerja sama yang baik dengan media dalam menciptakan suasana kondusif selama proses Pemilu,†Teguh melanjutkan.
