Dendam Nanang Limbad, Habisi Sandy Permana Pakai Senjata Dimodifikasi
Lifestyle

Polisi berhasil menangkap Nanang Gimbal, tersangka pembunuh Sandy Permana, aktor yang dikenal perannya sebagai Arya Soma di sinetron Misteri Gunung Merapi Mak Lampir, pada Rabu (15/1/2025).
Pantauan FTNews.co.id. Nanang Gimbal tiba di Polda Metro Jaya sekira Pukul 14.15 WIB dengan tangan diborgol.
Nanang Gimbal terlihat lesu. Dia langsung digeruduk banyak wartawan yang ingin mengambil wajahnya.
Baca Juga: Nanang Limbad Dendam pada Sandy Permana Sejak 2019, Berakhir Bunuh Sang Aktor
Dia tak menjawab pertanyaan apapun saat dicecar awak media mengenai motif melakukan pembunuhan terhadap Sandy Permana.
Ketika memasuki Gedung Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Nanang Gimbal sempat berhenti sejenak menunggu lift.
Nanang Gimbal juga tak memberi pernyataan apapun dan langsung digiring oleh sejumlah polisi menuju ruangan pemeriksaan.
Baca Juga: Istri Sandy Permana Ungkap Hal Mengejutkan?: Kita Dekat Sekali dengan Pelaku
Penangkapan Nanang Gimbal diterangkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Ade Ary mengatakan, Nanang Gimbal ditangkap pada Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 10.45 WIB di Dusun Poris RT 04 RW 09, Desa Kutamukti, Kecamatan Kutawaluya, Kerawang, Jawa Barat, yang jadi tempat pelariannya.
"Pelaku dengan sengaja kabur dan bersembunyi untuk hindari kejaran petugas kami," jelas Ade Ary.
Tubuh Sandy Permana ditemukan di pinggir jalan dekat kediamannya di Cibarusah, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (12/1/2025) pukul 07.00 WIB pagi.
Tubuhnya sudah mengeluarkan banyak darah akibat diluka benda tajam di belakang kepala, perut dan dada.
Tetangga Sandy Permana histeris saat mendapati korban sudah tergeletak bersimbah darah di lokasi kejadian.
Dia lalu dilarikan ke rumah sakit dengan ditemani sang istri, Ade Indriani. Namun, Sandy Permana mengembuskan napas terakhir saat dalam perjalanan menuju RSUD Cileungsi.
Sebelum dibunuh, Sandy Permana sempat naik sepeda listrik untuk menemui seseorang di danau dekat perumahan.
Kesaksian warga lainnya mengungkap Sandy Permana sempat berkelahi dengan seseorang yang diduga Nanang Gimbal.
Setelah diamankan, Nanang Gimbal diintrogasi polisi di Polsek Cibarusah, kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya untuk melakukan pemeriksaan lanjutan.
Nanang Gimbal tiba di Polda Metro Jaya sekira Pukul 14.15 WIB dan tak memberikan pernyataan apapun saat dicecar awak media.
"Jadi ini saya tunjukkan barang bukti satu buah pisau yang digunakan oleh pelaku. Pisaunya adalah pisau besi yang dimodifikasi," kata Bambang Askar kepada wartawan sambil memperlihatkan foto pisau yang tergeletak di TKP.
"Ini pisau yang digunakan oleh pelaku NI alias Gimbal," ungkapnya.
Sandy Permana meninggal dunia meninggalkan seorang istri, Ade Indriani, dan tiga orang anak bernama Adzkia Sandria Queen Permana, Acio Xaquille King Permana dan Kenzo. (Selvianus Kopong Basar)