Deretan Momen Menegangkan Laga Indonesia vs China yang Bikin Jantung Berdebar
Olahraga

Timnas Indonesia berhasil menaklukkan China dengan skor tipis 1-0 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertemuan ini digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Pertandingan berlangsung sengit hingga menit-menit akhir, namun satu gol penting dari Ole Romeny di menit ke-44 menjadi pembeda.
Momen bersejarah ini juga bertepatan dengan malam takbiran Idul Adha, menciptakan atmosfer luar biasa di stadion. Suporter tidak hanya meneriakkan dukungan, tetapi juga lantunan takbir menggema dari seluruh penjuru stadion.
Koreografi Spektakuler dari Suporter
Baca Juga: Jadwal Laga Jepang Vs Indonesia Besok, Main di Stadion Panasonic Suita
Dua kelompok suporter besar Indonesia, La Grande Indonesia dan Ultras Garuda, menampilkan koreografi (koreo) megah sebelum pertandingan dimulai. La Grande Indonesia mengangkat koreo dengan nuansa merah putih, menampilkan tokoh kesatria bersenjata pedang dan perisai yang melambangkan Garuda tengah melindungi bentengnya.
Sementara itu, Ultras Garuda di tribun selatan memperlihatkan kain raksasa bergambar bendera tiga negara tuan rumah Piala Dunia 2026: Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Uniknya, ada juga visual karakter The Simpsons mengenakan jersey Timnas Indonesia dan digambarkan terbang menuju ketiga bendera tersebut, menandakan harapan agar Indonesia bisa lolos ke turnamen bergengsi tersebut.
Momen Menarik di Lapangan dan Luar Lapangan
Baca Juga: Fans Timnas Ucapkan Selamat Datang di Indonesia kepada Simon Tahamata
Salah satu momen yang mencuri perhatian adalah ketika kapten Timnas, Jay Idzes, tertangkap kamera sedang menegur Beckham Putra. Dalam video yang viral di media sosial, Jay tampak serius memberi arahan, sementara Beckham terlihat tersenyum kaku seperti sedang “di-ospek” oleh seniornya. Momen ini mengundang komentar lucu dari warganet dan menunjukkan dinamika hangat antar pemain.
Tak hanya itu, suasana religius juga terasa kuat karena pertandingan bertepatan dengan malam takbiran. Beberapa suporter terdengar melantunkan takbir di sela-sela sorak-sorai, menciptakan kombinasi unik antara semangat sepak bola dan nuansa keagamaan.
Emil Audero dan Debut yang Menjanjikan
Emil Audero Mulyadi, yang menggantikan posisi Maarten Paes sebagai penjaga gawang utama, menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia dengan penampilan gemilang. Penyelamatan penting yang ia lakukan pada babak kedua membuat jantung para suporter nyaris berhenti sejenak.
Salah satu konten kreator di TikTok, @kamar_agung, menuliskan, “Gue yang nonton di tribun sempat nahan napas momen ini. Emil Audero dengan skill dan pengalamannya ngebuat satu negara lega dengan safe-nya. Australia, Saudi, Bahrain, China, gak bisa ngebobol gawang Timnas Indonesia di GBK.”
Gol Penentu dari Ole Romeny
Gol kemenangan Indonesia dicetak oleh Ole Romeny melalui titik putih setelah Ricky Kambuaya dijatuhkan oleh salah satu pemain bertahan China. Romeny yang maju sebagai algojo sukses mengeksekusi penalti dengan tenang, menaklukkan kiper China dan membawa Indonesia unggul 1-0 menjelang akhir babak pertama.
Gol ini menjadi sangat berarti karena mempertahankan harapan Indonesia untuk melangkah lebih jauh dalam kualifikasi. Ole Romeny juga mendapat banyak pujian atas ketenangannya dalam mengeksekusi penalti penting tersebut.
Tradisi Usai Pertandingan: Lagu Tanah Airku
Seusai pertandingan, Timnas Indonesia tetap menjalankan tradisi khasnya: menyanyikan lagu nasional Tanah Airku bersama suporter di stadion. Momen haru ini memperlihatkan seluruh pemain, termasuk pemain naturalisasi seperti Jay Idzes dan Emil Audero, ikut larut dalam nyanyian.
Kebersamaan dan nasionalisme terasa kuat, menciptakan ikatan emosional yang luar biasa antara tim dan para pendukungnya. Lagu ini seolah menjadi simbol kebanggaan dan perjuangan kolektif bangsa Indonesia di panggung sepak bola internasional.