Elon Musk: Starship akan Bawa Manusia ke Mars
Teknologi

FTNews - Kamis (14/3) pukul 08.00 waktu setempat, SpaceX melakukan uji coba penerbangan yang ketigakalinya roket Starship milik mereka. SpaceX berharap bahwa hasil uji penerbangan kali ini akan lebih baik dari pada dua uji penerbangan sebelumnya.
Roket yang berbobot 5.000 ton ini pun akhirnya mereka luncurkan ke udara. Ternyata, hasil dari uji penerbangan ini banyak menceklis tugas-tugas dari SpaceX.
Roket ini menggunakan two-stage vehicle dan berhasil meluncur dengan selamat meninggalkan lokasi peluncuran. Lalu, roket ini mengirimkan bagian atasnya mengorbit di luar angkasa sebelum masuk kembali di atas Samudera Hindia.
Baca Juga: Apple, Perusahaan Pertama yang Capai Nilai Saham Rp42 Kuadriliun
[embed]https://twitter.com/SpaceX/status/1768267464062943676[/embed]
Pada detik-detik akhir, SpaceX kehilangan kontak dengan roket ini. Namun, mereka tidak pundung karena pencapaiannya kali ini sangat melampaui perkiraan.
Melalui media sosial X-nya, sang bos dari SpaceX juga merasa senang dengan pencapaian dari Starship ini.
Baca Juga: Kenalkan Optimus, Robot Humanoid Tesla Super Canggih
“Starship akan membawa manusia ke Mars,†unggahnya di akun pribadi X miliknya.
Dalam dua uji coba sebelumnya, roket yang memiliki panjang 120 meter ini meledak tak lama setelah terbang. Dengan hasil yang sangat memuaskan dari uji penerbangan ketiga ini, menunjukkan adanya perkembangan yang pesat dari SpaceX.
[embed]https://twitter.com/SpaceX/status/1768279990368612354[/embed]
Melansir BBC, uji penerbangan ini memiliki hasil yang sangat memuaskan. Tetapi masih banyak tugas-tugas yang SpaceX harus kerjakan jika roket ini ingin mencapai Mars.
Seperti pada booster setelah separasi, seharusnya booster dapat mendarat dengan terkontrol di perairan Texas. Namun, booster ini malah terjun terlalu cepat dan menabrak air dengan sangat kencang.
Para pekerja ahli di SpaceX sudah memegang data-data penting untuk menjadi bahan evaluasi mereka dari peluncuran ini. Di tahun ini, Elon Musk mengatakan bahwa setidaknya terdapat enam kali uji penerbanganan hingga akhir tahun.
Jika proyek ini berhasil, Starship akan menjadi roket terberat yang sukses meluncur ke angkasa.