Geram Info-info Hoaks Invasi, Rusia Blokir Instagram
Teknologi

Forumterkininews.id, Moskow - Sebagai antisipasi dari penyebaran berita hoaks di tengah situasi tegang Rusia-Ukraina, pemerintah Rusia mengambil langkah berani untuk memblokir sejumlah media sosial seperti Facebook dan Twitter. Bahkan yang terbaru adalah Instagram.
Melansir CNA, Sabtu (12/3), pengawas media pemerintah Rusia Roskomnadzor mengatakan Instagram akan diblokir di negara itu karena telah menyebarkan seruan kekerasan terhadap tentara Rusia.
Sementara itu, Meta selaku peusahaan Yang membawahi Instagram justru mengatakan akan tetap membiarkan penggunanya di beberapa negara menyerukan kekerasan terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin dan tentara Rusia.
Baca Juga: Jenderal Andika: Kasus Kematian Sertu Marctyan Saya Pastikan Berjalan
Bahkan Instagram sementara akan mengizinkan beberapa postingan mengenai kekerasan seperti kematian penjajah Rusia yang biasanya melanggar aturannya.
Namun, mereka mengatakan tidak akan mengizinkan seruan untuk melakukan kekerasan terhadap warga sipil Rusia.
Menanggapi perubahan kebijakan Meta, Rusia meminta AS untuk menghentikan aktivitas ekstremis raksasa media sosial itu.
Baca Juga: Klarifikasi Lengkap Azizah Salsha Dituduh Selingkuh dengan Salim Nauderer: Mohon Maaf...
Pada hari Jumat, Kantor Kejaksaan Agung Rusia menyerukan penyelidikan kriminal untuk dilakukan terhadap Meta, mengutip undang-undang propaganda dan ekstremisme Rusia, menurut sebuah pernyataan yang dikutip oleh kantor berita swasta Interfax.
Badan tersebut menambahkan bahwa Kantor Kejaksaan Agung telah meminta pengawas media pemerintah Roskomnadzor untuk membatasi akses ke Instagram.
Sebelumnya, akses ke Facebook dan Instagram telah dibatasi di negara itu karena Rusia melihat banyaknya berita palsu tentang invasinya ke Ukraina.