Gerhana Matahari 2 Agustus Bisa Dilihat di Mana? Ini Lokasinya

Metropolitan

Sabtu, 26 Juli 2025 | 14:12 WIB
Gerhana Matahari 2 Agustus Bisa Dilihat di Mana? Ini Lokasinya
Ilustrasi gerhana matahari total 2 Agustus. [Pexels]

Gerhana Matahari 2 Agustus merupakan peristiwa astronomi langka yang akan terjadi pada tahun 2027, bukan pada tahun 2025.

rb-1

Pada hari itu, Bulan akan sepenuhnya menutupi Matahari sehingga langit menjadi gelap seperti malam di siang hari.

Gerhana matahari total ini akan berlangsung sangat lama, selama sekitar 6 menit 23 detik, menjadikannya salah satu gerhana matahari total terlama dalam abad ini dan dalam sejarah modern.

Baca Juga: Tata Cara Shalat Gerhana Bulan 7 September 2025, Lengkap dengan Niat dan Doa

rb-3

Jalur totalitasnya membentang dari Samudra Atlantik ke Eropa Selatan, Afrika Utara, hingga Timur Tengah, melintasi negara-negara seperti Spanyol, Maroko, Mesir, Arab Saudi, dan Yaman.

Lokasi Gerhana Matahari Total 2 Agustus

Gerhana matahari total yang melanda bumi pada 2 Agustus 2025. [Pexels]Gerhana matahari total yang melanda bumi pada 2 Agustus 2025. [Pexels]

Gerhana matahari total yang ramai diperbincangkan dan dikaitkan dengan tanggal 2 Agustus sebenarnya tidak terjadi pada tahun 2025, melainkan akan terjadi pada 2 Agustus 2027.

Gerhana matahari total 2 Agustus 2027 ini akan terlihat secara total di sejumlah wilayah di tiga benua, yaitu:

- Afrika Utara (Maroko, Aljazair, Tunisia, Libya, Mesir, Sudan, Somalia)

- Eropa Selatan (sebagian wilayah Spanyol dan Gibraltar)

- Timur Tengah (Arab Saudi, Yaman).

Di wilayah-wilayah tersebut, momen gerhana total akan berlangsung sangat lama, hingga sekitar 6 menit 23 detik, yang merupakan durasi terpanjang sejak 1991 sampai 2114.

Indonesia tidak akan dilintasi atau tidak bisa menyaksikan gerhana matahari total ini karena waktu peristiwa bertepatan dengan malam hari di Indonesia.

Fenomena gerhana matahari total yang nyata dan total dalam waktu lama itu terjadi pada tanggal 2 Agustus 2027, dan dapat disaksikan di wilayah Afrika Utara, Eropa Selatan, dan Timur Tengah.

Dampak Saat Terjadi Gerhana Matahari Total

Ilustrasi gerhana matahari. [Pexels]Ilustrasi gerhana matahari. [Pexels]

Dampak fisik yang terjadi saat gerhana matahari total meliputi beberapa hal berikut:

1. Penurunan suhu udara secara signifikan di daerah yang terkena bayangan bulan karena radiasi matahari berkurang drastis.

Penurunan suhu ini bisa mencapai beberapa derajat Celcius dan efeknya bisa dirasakan selama beberapa jam setelah gerhana berakhir.

2. Perubahan cahaya di langit menjadi sangat redup, bahkan gelap seperti malam hari, dengan cahaya yang tersisa seringkali kemerahan, menciptakan fenomena visual yang menakjubkan bagi pengamat.

3. Perubahan perilaku hewan yang biasanya aktif pada siang hari menjadi bingung, banyak hewan mulai beraktivitas seperti malam hari.

4. Perubahan kelembapan dan angin, termasuk pengurangan laju penguapan di lautan serta perubahan kecepatan dan arah angin selama dan setelah gerhana.

5. Efek pada sistem tenaga listrik di beberapa wilayah karena penurunan sementara produksi tenaga surya selama gerhana.

6. Bahaya jika melihat langsung dengan mata telanjang, termasuk kerusakan retina yang bisa menyebabkan gangguan penglihatan hingga permanen akibat paparan sinar ultraviolet yang difokuskan ke mata selama gerhana.

Secara keseluruhan, gerhana matahari total bukan hanya fenomena visual yang memukau, tapi juga membawa dampak nyata pada lingkungan fisik dan kehidupan makhluk hidup di Bumi.

Namun, semua dampak ini bersifat sementara dan normal selama peristiwa langit tersebut berlangsung.

Tag Gerhana matahari 2 agustus Gerhana matahari 2 agustus Lokasi gerhana matahari Gerhana

Terkini