Gerhana Matahari Parsial 21 September Bisa Dilihat di Indonesia?
Metropolitan

Gerhana Matahari Parsial akan terjadi pada 21 September 2025 dengan puncak gerhana terjadi pada 22 September 2025 pukul 02.41 WIB.
Gerhana matahari parsial adalah fenomena alam yang terjadi ketika Bulan berada di antara Matahari dan Bumi, namun ketiga benda langit ini tidak berada pada satu garis lurus sempurna.
Akibatnya, hanya sebagian permukaan Matahari yang tertutup oleh Bulan, sehingga Matahari terlihat seperti ada bagian yang "tergigitan" atau terpotong sebagian.
Baca Juga: Satoru Ingin Tim U-17 Wanita Indonesia "Fight" dan Sundulannya Bagus
Gerhana matahari. [Pexels]
Selama gerhana parsial ini, langit tidak menjadi gelap total seperti pada gerhana matahari total, melainkan hanya sedikit meredup.
Fenomena ini biasanya terjadi beberapa kali dalam setahun dan dapat diobservasi dengan menggunakan alat pelindung mata khusus, karena melihat langsung tanpa pelindung dapat membahayakan mata.
Baca Juga: Jokowi: Indonesia Negara Besar, Tidak Dapat Didikte Siapa Pun
Gerhana matahari parsial berlangsung lebih lama daripada gerhana total karena bayangan kabur Bulan lebih luas daripada bayangan inti saat gerhana total.
Bisa Dilihat di Indonesia?
Ilustrasi gerhana matahari. [Pexels]
Gerhana ini tidak dapat disaksikan dari wilayah Indonesia karena lintasan bayangan Bulan tidak melewati Asia Tenggara.
Gerhana matahari parsial ini justru dapat diamati di beberapa wilayah seperti Selandia Baru bagian selatan, sebagian kecil Australia timur, serta beberapa negara dan pulau di Samudra Pasifik.
Masyarakat di Indonesia yang ingin melihat fenomena ini bisa memanfaatkan teknologi streaming karena fenomena terjadi pada malam hari di Indonesia.