Indonesia Serukan Dialog Damai di Tengah Memanasnya Konflik India-Pakistan, WNI Diminta Waspada

Nasional

Rabu, 07 Mei 2025 | 14:23 WIB
Indonesia Serukan Dialog Damai di Tengah Memanasnya Konflik India-Pakistan, WNI Diminta Waspada
Dampak perang India-Pakistan. [X]

Di tengah meningkatnya ketegangan antara India dan Pakistan, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyerukan pentingnya penyelesaian damai dan mengedepankan dialog sebagai solusi utama.

rb-1

Konflik India-Pakistan kembali memanas setelah insiden saling serang yang melibatkan kekuatan militer kedua negara.

“Kemlu terus memantau perkembangan konflik antara India dan Pakistan. Indonesia mengimbau kedua belah pihak untuk menahan diri dan memilih jalur diplomasi guna menghindari eskalasi lebih lanjut,” tulis Kemlu RI melalui akun resmi X, Rabu (7/5/2025).

Baca Juga: Eskalasi Memanas, Pakistan Klaim Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India

rb-3

Dalam pernyataan yang sama, Kemlu RI juga menyampaikan peringatan kepada Warga Negara Indonesia (WNI) yang tengah berada di kawasan konflik, khususnya di wilayah India dan Pakistan.

Para WNI di luar negeri diminta meningkatkan kewaspadaan dan tidak bepergian ke area yang berpotensi terdampak konflik bersenjata.

“WNI diimbau untuk menghindari wilayah rawan dan terus mengikuti informasi resmi dari KBRI setempat,” lanjut pernyataan tersebut.

Tensi India dan Pakistan meningkat drastis setelah laporan militer Pakistan menyebut telah menembak jatuh lima pesawat tempur India, menyusul serangan rudal dari New Delhi yang menyebabkan sedikitnya delapan korban jiwa.

Ketegangan terbaru ini kembali menyoroti sengketa berkepanjangan di wilayah Kashmir yang kerap menjadi titik panas dalam hubungan kedua negara bertetangga tersebut.

Pemerintah Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya damai dan berharap situasi konflik India-Pakistan segera mereda demi stabilitas kawasan serta keselamatan warga sipil, termasuk WNI di luar negeri.

Tag konflik India-Pakistan WNI di luar negeri India dan Pakistan memanas Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia

Terkini