Inter Milan Eliminasi Bayern Munich dari Liga Champions, Bakal Hadapi Barcelona di Semifinal

Inter Milan menjaga asa juara Liga Champions setelah berhasil memastikan langkah ke semifinal musim ini. Il Nerazzurri lolos dari perempat final dengan mengalahkan Bayern Munich.

Pada laga di San Siro, Kamis (17/4) dini hari tadi, Inter dipaksa bermain imbang 2-2 setelah sebelumnya menang 2-1 di leg pertama. Walau tipis, namun pasukan Simone Inzaghi berhak ke semifinal karena unggul agregat 4-3 atas Munich.

"Meraih hasil ini dengan melawan tim seperti Bayern hanya menambah kepuasan. Mereka adalah tim luar biasa yang mempertahankan intensitas selama 90 menit, tetapi kami membalas serangan demi serangan, baik di Munich maupun di sini, di San Siro," kata Inzaghi seperti dikutip dari web resmi klub.

Baca Juga: Tekuk Real Sociedad 2-1, PSG Lolos ke 8 Besar Liga Champions

Pemain Inter Milan merayakan kemenangan atas Bayern Munich di perempat final Liga Champions. (inter.it)

"Ini adalah malam yang indah, yang telah kami bagikan dengan para penggemar kami di stadion ini. Kami memainkan dua pertandingan hebat. Para pemain bermain brilian. Ini adalah kemenangan yang harus dirayakan bersama para pemain, klub, dan para penggemar," lanjutnya.

Di semifinal, Inter akan berhadapan dengan Barcelona. Ini menjadi musim ke-7 Liga Champions yang mempertemukan Inter dan Barca, dimana Blaugrana tercatat lebih sering menang dari pada kubu Biru-Hitam.

Sementara itu, Bayern Munich harus kembali mengubur mimpi juara Liga Champions. Kekecewaan mendalam dirasakan pemain dan pelatih karena merasa Die Roten berhak melangkah lebih jauh di level Eropa.

Baca Juga: Kemenangan atas Getafe Jadi Modal Real Madrid Tantang Barcelona di Final Copa del Rey

Pemain Bayern Munich mengepung Lautaro Martinez saat berjumlah Inter Milan di Liga Champions. (fcbayern)

"Jelas sulit untuk meninggalkan lapangan sekarang setelah kami memberikan segalanya untuk menang. Kami memiliki cukup peluang di kedua pertandingan untuk mencetak lebih banyak gol. Dan malam ini, kebobolan dua gol dari bola mati sulit untuk diterima," kata Harry Kane, dilansir web resmi Bayern Munich.

"Kami sangat dekat pada akhirnya, tetapi dalam pertandingan besar ini semuanya bergantung pada momen, dan mereka memanfaatkannya lebih baik daripada kami. Ini adalah musim yang panjang dan sulit di Liga Champions dengan banyak pertandingan," pungkasnya.