Intip Kekayaan Anna Wintour, Sosok Kunci di Balik Kemegahan Met Gala 2025

Anna Wintour merupakan sosok kunci di balik kemegahan Met Gala 2025.

Anna Wintour juga merupakan ikon mode yang berhasil mengubah Met Gala 2025 menjadi simbol eksklusivitas dan seni mode tingkat tinggi.

Anna Wintour merupakan sosok luar biasa. Sebagai ikon mode, dirinya memiliki kekayaan sekitar US$50 juta atau Rp800 miliar yang didapatkan dari gaji tinggi dan kontribusinya dalam industri mode.

Baca Juga: Rihanna Umumkan Kehamilan ke-3 di Met Gala 2025

Sebagai pemimpin redaksi Vogue, Wintour mendapat gaji tahunan US$4 juta atau setara dengan Rp 64 miliar dan juga fasilitas eksklusif.

Tak hanya ikon mode Met Gala, Anna Wintour juga menjabat pemimpin redaksi Vogue. [instagram]

Wintour tak hanya mengubah Met Gala menjadi simbol eksklusivitas namun juga menetapkan standar visual, dan menyuarakan isu-isu keberagaman.

Belum lama ini, Met Gala 2025 kembali digelar dengan nuansa elegan dan eksentrik.

Baca Juga: Debut Shah Rukh Khan di Met Gala, Pakai Tongkat Kepala Harimau dan Liontin K

Bukan hal aneh bila akhirnya Met Gala menjadi pagelaran mode paling dinanti tiap tahun.

Di balik sorotan kamera dan parade busana mewah para selebritas, nama Anna Wintour tentunya menjadi sosok penting kemegahan acara ini.

Di sisi lain, kekayaan Anna Wintour ikut menjadi sorotan. Pasalnya, hal ini juga mencerminkan betapa besar pengaruhnya di industri mode global.

Sumber kekayaan Anna Wintour :

Menurut laporan Celebrity Net Worth, kekayaan Anna Wintour pada 2025 diperkirakan mencapai US$50 juta atau sekitar Rp800 miliar.

Angka ini berasal dari gabungan gaji tinggi, tunjangan eksklusif, serta berbagai kontribusinya dalam kegiatan amal dan proyek bisnis mode.

Sebagian besar pendapatan Anna Wintour bersumber dari jabatannya sebagai pemimpin redaksi Vogue, majalah fashion ternama di bawah Condé Nast.

Ia memiliki gaji tahunan mencapai US$4 juta atau sekitar Rp64 miliar.

Anna Wintour sosok kunci di balik kemegahan Met Gala 2025. [instagram]

Selain itu, ia menerima fasilitas eksklusif seperti anggaran khusus untuk kebutuhan busana profesional, kendaraan pribadi dengan sopir, dan akses ke berbagai acara elite global.

Wintour juga aktif dalam menggalang dana untuk berbagai lembaga seni, khususnya Costume Institute di Metropolitan Museum of Art.

Di institusi ini, ia menjabat sebagai trustee yang berperan langsung dalam penyelenggaraan Met Gala yang setiap tahun mengumpulkan dana jutaan dolar.

Sejak memimpin Met Gala pada awal 1990-an, Anna Wintour telah mengubah acara tahunan ini menjadi simbol eksklusivitas dan seni mode tingkat tinggi. Ia tidak hanya menjadi pengarah acara, tapi juga penentu siapa yang pantas hadir.

Tiket Met Gala 2025 dilaporkan dihargai hingga US$75.000 per orang atau sekitar Rp1,2 miliar. Satu meja bisa mencapai US$350.000 atau sekitar Rp5,6 miliar.

Kendati demikian, undangan pribadi dari Anna Wintour tetap menjadi syarat utama bagi siapa pun yang ingin masuk Met Gala.

Tema Met Gala ditentukan secara hati-hati untuk mencerminkan nilai artistik dan budaya mode.

Met Gala digelar dengan megah dan ekslusiv yang hanya bisa diikuti kalangan pecinta mode kelas atas. [instagram]

Wintour menetapkan standar visual dan menyaring tamu-tamu dengan teliti demi menjaga eksklusivitas dan nilai seni acara.

Karier panjang Anna Wintour selama lebih dari tiga dekade telah menjadikannya ikon budaya pop dan sosok berpengaruh dalam industri fesyen global.

Ia dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang tegas, perfeksionis, dan penuh visi.

Pada 2017, Wintour mendapat penghargaan kehormatan dari Kerajaan Inggris berupa gelar Dame Commander of the Order of the British Empire dari Ratu Elizabeth II atas kontribusinya terhadap dunia fesyen dan budaya.

Sebagai mentor, Wintour telah mendukung banyak desainer muda berbakat seperti Alexander McQueen dan Christopher John Rogers.

Ia juga vokal menyuarakan isu-isu keberagaman, keberlanjutan, dan peran perempuan di sektor kreatif.