Istana: Jokowi Belum Jabat Ketum Parpol Manapun!

FTNews - Anggota Dewan Pakar Partai Golkar, Ridwan Hisjam menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menjadi kader partainya sejak dulu. Dan layak menjadi ketua umum (Ketum).

Meresponse hal itu, Istana menegaskan bahwa Jokowi hingga kini belum menjabat sebagai ketum parpol manapun. Termasuk partai berlogo pohon beringin tersebut.

"Terkait isu bahwa Presiden Jokowi akan masuk dan menjadi ketua umum parpol tertentu, sudah lama desas-desusnya,"ujar Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana dalam keterangannya, dikutip, Selasa (19/3).

Baca Juga: Tegas! Jokowi Minta Tidak Ada Lagi Politisasi Agama di Pemilu

"Faktanya, sampai saat ini, Presiden Jokowi tidak menjadi ketua umum satu parpol-pun,"tegas Ari.

Ia menyebut, isu atau wacana serta dinamika yang berkembang di Partai Golkar adalah urusan internal partai tersebut.

Baca Juga: Waspada Para Pengguna Jasa Joki! 3 "Penyakit" Ini akan Menghampiri

Dan Jokowi sendiri saat ini masih fokus bekerja memimpin pemerintahan.

"Saat ini Presiden Jokowi fokus bekerja untuk memimpin jalannya pemerintahan sampai berakhirnya masa jabatan pada 20 Oktober 2024," tandasnya.

Kata Ridwan Hisjam

Sebelumnya, Ridwan Hisjam beberapa waktu lalu mengatakan tanpa mengubah AD/ART, sejatinya Jokowi sudah menjadi kader Golkar sejak lama.

Menurutnya, seorang kader tak perlu harus menjadi pengurus selama lima tahun. Sebagai syarat menjadi ketua umum.

Selain itu, meski tidak pernah duduk di kepengurusan partai, tetapi Jokowi melaksanakan doktrin Golkar "Karya Siaga Gatra Praja".

Doktrin itu mengajarkan setiap kader bekerja secara profesional serta membela pemerintah.