Jangan Asal Pilih! Tips Beli Mobil Listrik Bekas
Mobil listrik kekinian mulai tren di masyarakat perkotaan. Tidak hanya mobil baru, pasar mobil listrik bekas juga ramai diminati.
Namun, membeli mobil listrik bekas jangan asal pilih. Perlu dicermati beberapa hal penting agar tidak merugi, ataupun menyesal di kemudian hari.
Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan calon konsumen sebelum membeli mobil listrik bekas.
Baca Juga: Tak Lagi Senyap! Mobil Listrik Kini Wajib Bersuara di Negara Ini
1. Umur Kendaraan
Charging mobil listrik. [Ist]Memerhatikan umur kendaraan menjadi salah satu poin penting sebelum meminang mobil listrik bekas. Semakin muda kendaraan tersebut, sudah barang tentu harga jualnya masih tinggi.
"Mobil yang lebih baru biasanya memiliki performa mesin yang lebih baik dan teknologi yang lebih mutakhir," kata Direktur OLXmobbi, Agung Iskandar, dikutip Sabtu (13/9/2025).
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Jaecoo J5 EV, SUV Listrik Siap Meluncur
2. Kondisi Baterai
Isi baterai mobil listrik. [Ist]Calon pembeli mobil listrik bekas diimbau untuk mempertahankan baterai dari kendaraan listrik tersebut. Baik itu dari kondisi terkini maupun kriteria garansi baterai.
"Kapasitas baterai yang lebih besar biasanya punya harga yang lebih tinggi juga, serta jarak tempuh yang lebih jauh," tutur Agung.
3. Jarak Tempuh
Pengisian baterai mobil listrik. [Ist]Patut juga diperhatikan oleh calon konsumen adalah mengetahui jarak atau kilometer yang sudah tempuh dari mobil listrik bekas tersebut.
Jangan sampai terkecoh dengan jarak tempuh yang tidak real atau sudah dimodifikasi.
Agung menyebut jarak tempuh yang tinggi cenderung dijual dengan harga lebih murah. Hal ini karena banyak keausan pada berbagai komponen, sehingga membutuhkan perawatan dan penggantian suku cadang.
Usahakan mencari mobil listrik bekas dengan jarak tempuh yang masih tidak terlalu tinggi. Agar mencegah biaya-biaya lain yang harus dikeluarkan oleh calon pembeli di kemudian hari.
"Semakin kecil odometer yang tercatat, berarti mobil tersebut jarang digunakan, sehingga komponennya masih dalam kondisi baik, sehingga wajar saja jika harga jualnya lebih mahal," ujarnya.
4. Keaslian Dokumen dan Riwayat Servis
Ilustrasi servis mobil listrik. [Instagram]Tips penting selanjutnya dalam memilih mobil listrik bekas adalah mengecek keaslian dokumen kendaraan tersebut. Mulai dari STNK, BPKB dan faktur pembelian.
Calon konsumen juga perlu meminta bukti garansi tertulis baterai. Karena komponen ini merupakan bagian paling mahal dari mobil listrik.
Biasanya garansi baterai tersebut lebih lama dari garansi mobil. Dan yang terakhir adalah periksa buku servis.
Karena perawatan baterai dan sistem kelistrikan tegangan tinggi memerlukan teknisi terlatih dan peralatan khusus.
Riwayat servis yang lengkap bisa menjadi indikasi kesehatan baterai yang baik dari mobil listrik tersebut.