Kabar Baik! Ajukan KUR Bisa Tanpa Agunan, Begini Syaratnya
Pemerintah terus mendorong pertumbuhan pelaku usaha kecil lewat program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Program ini menjadi fasilitas pembiayaan bagi UMKM produktif yang membutuhkan modal kerja atau investasi, namun belum memiliki agunan yang cukup.
Baca Juga: Rincian Angsuran KUR BRI 2025 Pinjaman Rp 90 Juta, Cicilan Mulai dari Rp 65 Ribu per Hari
KUR hadir dalam tiga jenis pembiayaan, yaitu KUR Super Mikro dengan plafon hingga Rp10 juta per penerima, KUR Mikro untuk pinjaman di atas Rp10 juta hingga Rp50 juta, dan KUR Kecil dengan batas pembiayaan mencapai Rp500 juta.
Program ini disalurkan melalui berbagai bank dan lembaga keuangan resmi yang telah ditunjuk pemerintah.
Menariknya, penerima KUR tidak hanya terbatas pada pelaku UMKM. Pekerja Migran Indonesia (PMI), ASN, pegawai PPPK, pensiunan yang memiliki usaha produktif, koperasi, serta pelaku usaha di bidang pertanian, perikanan, industri, dan jasa produksi juga bisa mengajukan pembiayaan ini.
Baca Juga: Cara Ajukan KUR Mandiri 2025 dengan Cicilan Terjangkau
Melalui unggahan di akun resmi @sikapiuangmu, pemerintah mengajak masyarakat untuk lebih mengenal program ini.
“Kenali dulu KUR, agar Sobat tahu bagaimana pemerintah mendukung pelaku usaha kecil untuk tumbuh dan mandiri,” tulis unggahan tersebut.
Langkah Mudah Ajukan KUR 2025
Ajukan KUR kini bisa tanpa agunan. [Gemini]
Program KUR dibuat agar mudah diakses semua kalangan. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengajukan pembiayaan:
1. Pastikan usaha sudah berjalan minimal enam bulan.
KUR diberikan untuk usaha produktif, baik online maupun offline.
2. Lengkapi dokumen penting.
Siapkan KTP, Kartu Keluarga, Surat Keterangan Usaha (SKU) atau NIB, NPWP, dan dokumen lain sesuai ketentuan bank penyalur.
3. Datangi atau daftar lewat bank penyalur KUR.
Pengajuan bisa dilakukan langsung di kantor cabang terdekat atau melalui situs resmi bank seperti BRI, BNI, dan Mandiri.
4. Isi formulir dan sampaikan profil usaha dengan jujur.
Petugas bank akan membantu mengisi data dan menilai kelayakan usaha.
5. Tunggu proses verifikasi dan survei lapangan.
Pihak bank akan melakukan pengecekan untuk memastikan usaha benar-benar aktif.
6. Jika disetujui, dana langsung dicairkan ke rekening.
Gunakan dana KUR hanya untuk kebutuhan usaha, bukan konsumsi pribadi.
7. Kelola dana dan cicilan dengan bijak.
Catat penggunaan modal dan pastikan cicilan dibayar tepat waktu agar reputasi kredit tetap baik.
KUR tanpa agunan. [Gemini]
Dengan bunga ringan, proses mudah, dan dukungan penjaminan dari pemerintah, KUR menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin memulai atau mengembangkan usaha tanpa terbebani syarat agunan besar.