Kemacetan Horor di TB Simatupang, Begini Solusi Sementara Pramono Anung

Metropolitan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 16:09 WIB
Kemacetan Horor di TB Simatupang, Begini Solusi Sementara Pramono Anung
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. [Dok. Pemprov DKI]

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyetujui usulan Dishub DKI Jakarta yang berencana membuka trotoar dan sejumlah pembatas di Kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

rb-1

Kebijakan ini sebagai solusi sementara terkait kemacetan horror di Kawasan TB Simatupang akibat adanya proyek galian di lokasi tersebut.

"Yang paling penting kemacetan ini dapat teratasi," kata Pramono Anung di Universitas Brawijaya Kampus Jakarta, Sabtu (23/8/2025).

Baca Juga: Tim Pemenangan Pram-Doel Klaim Menang Satu Putaran

rb-3

Politisi PDIP ini juga telah meminta pihak yang melakukan pembangunan di lokasi tersebut agar bedeng-bedeng yang melintang di jalan dikecilkan, dan langsung dibuka jika proyek sudah selesai.

Pram juga meminta untuk pengaturan lalu lintas di lokasi yang ada bedeng-bedeng proyek agar disiagakan petugas Kepolisian, Dinas Perhubungan atau Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

"Saya tidak ingin ada Pak Ogah di lokasi tersebut," ujarnya.

Baca Juga: Bareskrim Konfirmasi Laporan Kasus Bank DKI, Buntut Pemecatan Direktur IT oleh Pramono Anung

Klaim Kemacetan di Jakarta Turun

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. [Instagram]Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. [Instagram]Di sisi lain, Pramono Anung mengklaim kemacetan di Jakarta sudah menurun, meski ada kemacetan horor di kawasan TB Simatupang.

"Bisa dilihat secara keseluruhan, sebenarnya kemacetan saat ini turun signifikan tapi kemacetan horor di TB Simatupang ini memang terjadi," tuturnya.

Penyebab Jalan TB Simatupang Macet

Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bersama Dinas Bina Marga akan menggunakan trotoar di Jalan TB Simatupang guna mengatasi kemacetan di lokasi tersebut.

"Kami dengan Dinas Bina Marga akan mengambil sedikit trotoar, khususnya yang di TB Simatupang, di area Cibis Park sehingga lebar lajur lalu lintas, paling tidak kita bisa kembalikan dua lajur," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota Jakarta, Kamis (21/8/2025).

Syafrin menjelaskan, langkah ini dilakukan karena adanya proyek galian di kawasan itu. Salah satunya galian pipanisasi air minum.

Penyebab macet di Jalan TB Simatupang itu lantaran adanya adanya bedeng-bedeng yang menutupi proyek galian tersebut.

"Mulai dari simpang Pasar Minggu sampai Ampera ada pembangunan pipanisasi dan peningkatan kapasitas pipanisasi air minum PAM Jaya. Kemudian mulai dari Ampera sampai dengan ke SPBU mendekati Fatmawati itu pekerjaan PAL Jaya," kata Syafrin.

Tag Pramono Anung Kemacetan Horor TB Simatupang Kemacetan Jakarta

Terkini