Kepala BNPB Ingatkan Pentingnya Bencana, Tidak Boleh Dikesampingkan
Sosial Budaya

FTNews – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menekankan agar para Sekretaris Daerah (Sekda) harus terlibat aktif dalam penanggulangan bencana.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto. Ia pun menyebut kalau bencana itu tidak boleh dikesampingkan.
“Mengingatkan lagi, Peraturan Menteri Dalam Negri (Permendagri) Nomor 46 tahun 2008 dan Peraturan Kepala BNPB nomor 3 tahun 2008, kepala BPBD adalah Sekda. Sehingga sengaja kita kumpulkan para Sekda supaya satu visi misi bahwa urusan bencana memang tidak boleh dikesampingkan” ucap Suharyanto dalam rilisnya, Jumat (1/11).
Baca Juga: Pulau Jawa Terdampak Kekeringan, Terbanyak di Kabupaten Bogor
Selanjutnya, Suharyanto menekankan dalam menanggulangi bencana, minimal setiap daerah
harus mempunyai kajian risiko bencana, seperti rencana penanggulangan bencana dan rencana kontijensi.
“Permendagri nomor 101 Tahun 2018 tentang standar pelayanan mininimal dalam penanggulangan bencana, betul-betul dari mulai informasi rawan bencana, penyelamatan dan evakuasi korban bencana, pencegahan dan kesiapsiagaaan menghadapi bencana,” ujarnya.
Baca Juga: Satelit LAPAN-A2 Perkuat Komunikasi di Wilayah Bencana
Kendati begitu, BNPB selalu memberikan peningkatan kapasitas bagi para Kepala Pelaksana (Kalaksa) dan kepada para Sekda agar penanggulangan bencana di daerah menjadi semakin baik.
“Harapannya semua Kalaksa BPBD ini, kemampauan dan disiplinnya meningkat. Kemampuannya saat mitigasi, tanggap darurat dan rehabilitasi rekonstruksi," ucapnya.