Keracunan Massal di Cianjur, 60 Warga Dilarikan ke Puskesmas

FTNews - Sejumlah 60 warga Desa Salamnunggal Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur dilaporkan mengalami keracunan massal. Penyebab utamanya diduga berasal dari nasi kotak.

Puluhan warga yang keracunan nasi kotak tersebut kemudian mendapat perawatan intensif di puskesmas setempat. Kepala Dinkes Cianjur Yusman Faisal mengatakan sebagian besar warga yang mengalami keracunan mengeluh mual, muntah, diare dan pusing.

Gejala tersebut terjadi setelah warga menyantap nasi kotak yang diberikan seorang warga saat syukuran rumah.

“Kami sudah mengirim petugas ke lokasi untuk mengambil sampel makanan nasi kotak yang diduga sebagai penyebab keracunan masal yang menimpa puluhan warga di Kampung Lembur Tengah, Desa Salamnunggal,” katanya kepada wartawan, Senin (22/1).

Dari 60 warga yang menjalani perawatan, seorang di antaranya kemudian dirujuk ke RSDH Cianjur lantaran mengalami dehidrasi akut. Selain itu, 12 orang lainnya masih menjalani observasi di Puskesmas Cibeber.

Sedangkan puluhan warga lainnya sudah diperbolehkan pulang.

“Puluhan orang warga yang didominasi orang tua itu, sempat menjalani perawatan dari tenaga kesehatan di gedung olahraga Desa Salamnunggal karena puskesmas tidak dapat menampung pasien,” katanya.

Sementara itu, tenaga medis di Puskesmas Cibaregbeg, Kecamatan Cibeber, dr Sri Daniasari, mengatakan pihaknya sempat memindahkan pelayanan kesehatan ke gedung olahraga desa lantaran tidak bisa menampung banyaknya korban keracunan.

“Sampai Senin petang, tinggal 12 orang yang masih menjalani observasi di puskesmas, sebagian besar warga lainnya sudah diperbolehkan pulang namun masih mendapat pengawasan dari bidan dan tenaga kesehatan setempat,” katanya.

Namun, ia mengatakan belum bisa dipastikan penyebab keracunan masal yang menyebabkan puluhan harus mendapat perawatan.

“Sampel makanan sudah dibawa Dinkes Cianjur guna dilakukan uji laboratorium untuk memastikan penyebab keracunan,” katanya.

Artikel Terkait