Kuasa Hukum Beberkan Sebagian Hasil Autopsi Kedua Jasad Brigadir J, Ada Bekas Penembakan Jarak Dekat

Forumterkininews.id, Jakarta – Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mendatangi Bareskrim Polri dengan membawa sejumlah bukti dari hasil autopsi ulang kedua yang dilakukan di RSUD Sungai Bahar, Jambi, beberapa waktu yang lalu.

Saat menjalani pemeriksaan di gedung Bareskrim Polri, pengacara keluarga Brigadir J membawa hasil sementara pemeriksaan visum et repertum kedua atau autopsi ulang yang sudah dibuat dalam bentuk akta notaris.

“Hasil autopsi kedua salah satunya itu otak tak ditemukan di kepala. Kemudian ada lem di belakang kepala, lalu dibotak ini rambut, setelah dibotak ditemukan bekas lem,” kata Kamarudin dalam keteranganya kepada wartawan, Rabu (3/8).

Menurut dia, luka di kepala belakang itu bekas tembakan dari jarak dekat yang menembus ke hidung Brigadir J.

“Lem dicopot lalu ditusuk ke arah mata, mentok, tak tembus. Lalu ketika disonde atau ditusuk ke arah hidung tembus. Berarti tembakan dari belakang tembus ke puncak hidung. Itu yang waktu itu saya tunjukan gambarnya dijahit. Itu tembakan pertama,” ujar Kamarudin.

Kemudian, kata dia, tembakan kedua yang diarahkan ke almarhum Brigadir J dari bawah leher menuju bibir bawah. Kemudian tembakan yang diarahkan ke tubuh mantan ajudan Irjen Ferdy Sambo.

“Ketika disonde, dia tembus ke bibir bawah. Itu diduga tembakan kedua. Tembakan ketiga, dari dada kiri tembus ke belakang. Disonde juga tembus,” tuturnya.

Selanjutnya tembakan keempat, dari pergelangan dalam ditusuk tembus keluar. Jadi diduga empat peluru tembus dan bersarang di tubuh jenazah Brigadir J saat proses autopsi ulang.

“Di luar dari pada itu, ada lagi luka lain. Di tengkorak itu ada enam retakan. Dan otak tak ditemukan lagi di situ (kepala),” jelasnya.

BACA JUGA:   Ricky Rizal Dituntut 8 Tahun Penjara Terkait Kasus Tewasnya Brigadir J
Luka di Tubuh Brigadir J

Kemudian, lanjut Kamaruddin, di bawah mata ada sobekan-sobekan diduga bekas benda tajam. Kemudian di atas alis, dan di bahu sebelah kanan ada luka terbuka.

“Dokter belum tahu penyebabnya, maka diambil sampelnya untuk diperiksa di laboratorium. Nah itu nanti finalnya oleh dokter forensik,” paparnya.

Tak hanya itu, pergelangan tangan Brigadir J patah, dan jarinya dipatah-patahkan. Seperti jari kelingking, jari manis itu dipatah-patahkan.

“Kemudian di kaki ini lebam dan ada resapan darah di dengkul, nggak tahu siapa yang menganiaya. Dan di pergelangan kaki ada tembusan luka lobang, belum tahu penyebabnya apa, apakah peluru atau benda tajam,” tegasnya.

Ia menambahkan, hasil autopsi ulang didapatkan setelah pihak dari penasihat hukum memberikan surat perwakilan kepada Ito Herlina Lubis dan dokter Martina Aritonang Rajagukguk.

Untuk informasi, Brigadir J tewas pada Jumat 8 Juli 2022 lalu. Menurut versi kepolisian, Brigadir J yang merupakan sopir dinas istri Kadiv Propam Polri non-aktif Irjen Ferdy Sambo itu, tewas setelah baku tembak dengan ajudan bernama Bharada E.

Baku tembak itu disebut polri terjadi di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Menurut keterangan polisi, Brigadir J tewas ditembak lantaran akan melakukan pelecehan dan penodongan pistol kepada istri dari Irjen Ferdy Sambo.

Artikel Terkait

PON XXI Aceh-Sumut 2024 Resmi Ditutup, Menko PMK: Sampai Bertemu di PON NTB-NTT

FT News - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan...

Sah! Gamers Cantik Listy Chan Mualaf

Nama Listy Chan, gamers cantik yang sempat populer di...

Saat Banjir Rob Melanda, Remaja di Belawan Malah Tawuran

FT News - Meski banjir rob melanda kawasan pesisir...

Tersangka Sempat Beli Gorengan Sebelum Perkosa-Bunuh Gadis Penjual Gorengan

FT News - Polisi mengungkap kronologi pemerkosaan dan pembunuhan...