FTNews - Dokter Lo Siaw Ging menghembuskan nafas terakhirnya di RS Kasih Ibu Solo, Selasa (9/1) Siang. Lo Siaw tutup usia di usia 90 tahun. Hal ini membuat warga Solo berduka, karena Lo Siaw dikenal sebagai dokter yang dermawan.

Dokter Lo lahir pada tahun 1934, di Magelang, Jawa Tengah. Sejak dulu Lo tidak pernah memasang tarif saat mengobati pasien yang datang berobat ke tempatnya. Selain itu, jika ada pasien kurang mampu hendak berobat ia pun dengan senang hati membantu.

Namun jika ada pasien yang memiliki uang, kebanyakan dari mereka memberikan bayar jasa di meja konsultasi menggunakan amplop. Artinya mereka pun memberi dengan sukarela.

Lo Siaw bekerja sebagai dokter di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah. Selain itu ia pun membuka praktik dokter umum di kediamannya di Jalan Jagalan No 27, Solo, setiap Senin-Sabtu.

Dalam kurun waktu satu bulan, dokter Lo Siaw harus mengeluarkan uang di kisaran 7 juta untuk membantu mereka yang tidak punya uang saat berobat kepadanya.

Sebelum meninggal, dokter Lo sudah menjalani perawatan inap sejak Jumat (5/1) di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo.

Dokter Lo merupakan lulusan Universitas Airlangga Surabaya. Ia mengawali karirnya sebagai dokter di RS Panti Kosala, Solo.

Selain itu, Lo Siaw pernah mendapatkan meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada tahun 2020. Rekor tersebut diberikan karena kedermawanan dokter tersebut tanpa memikirkan uang dalam membantu pasiennya.

Selamat jalan dokter Lo, jasamu abadi.