Liverpool di Ujung Krisis: Terancam Ulangi Rekor Degradasi 72 Tahun Lalu

Liverpool tengah menghadapi masa paling kelam dalam sejarah modern mereka. Setelah tampil garang di awal musim, performa Merseyside Merah anjlok drastis sejak akhir September 2025.

Pasukan Arne Slot hanya mampu mencatat satu kemenangan dari tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi, sebuah catatan yang mencoreng reputasi klub sebesar Liverpool.

Di Liga Inggris (Premier League) 2025/2026, penderitaan semakin dalam. Empat kekalahan beruntun membuat The Reds terlempar dari posisi puncak klasemen ke peringkat tujuh dengan 15 poin, sesuatu yang jarang terjadi dalam era modern Premier League.

Baca Juga: Leicester City Keluar dari Zona Degradasi

Anfield Tak Lagi Angker: Dua Kekalahan di Kandang

Dulu Anfield dikenal sebagai benteng kokoh yang menakutkan bagi tim tamu. Namun kini, aura magis stadion itu seolah memudar. Dalam dua laga kandang terakhir, Mohamed Salah dan rekan-rekan justru tumbang di depan pendukung sendiri.

Liverpool 1-2 Manchester United (Premier League)

Baca Juga: Manchester City Akhiri Paceklik 7 Laga Tanpa Kemenangan, Kevin De Bruyne: Liga Inggris Makin Sulit

Liverpool 0-3 Crystal Palace (Carabao Cup)

Kekalahan tersebut bukan hanya menurunkan moral tim, tapi juga mengguncang kepercayaan fans terhadap proyek baru Arne Slot.

Lawatan Aston Villa ke Anfield pada Minggu (2/11/2025) dini hari WIB bisa menjadi ujian terberat Liverpool musim ini.

Pasalnya, tim asuhan Unai Emery sedang dalam performa luar biasa dengan empat kemenangan beruntun di Premier League, termasuk kemenangan sensasional 1-0 atas Manchester City pekan lalu.

Jika Liverpool kembali kalah, maka mereka akan menelan lima kekalahan liga secara beruntun, sesuatu yang terakhir kali terjadi 72 tahun silam.

Sejarah Kelam yang Mengintai: Degradasi 1953/1954

Kapten Liverpool, Virgil van Dijk. [Instagram]Musim 1953/1954 menjadi catatan paling suram dalam sejarah Liverpool. Saat itu, The Reds terdegradasi dari kasta tertinggi sepak bola Inggris setelah finis di posisi terbawah dengan 9 kemenangan dan 23 kekalahan dari 42 laga.

Butuh waktu delapan tahun bagi Liverpool untuk kembali ke papan atas, dipimpin oleh sosok legendaris Bill Shankly yang kemudian membangun dinasti kejayaan klub.

Kini, dengan performa yang terus menurun, publik mulai khawatir: Apakah Liverpool akan mengulang sejarah kelam itu di era modern?

Daftar Kekalahan Liverpool di Liga Inggris 2025/2026

27 September: Crystal Palace 2-1 Liverpool

4 Oktober: Chelsea 2-1 Liverpool

19 Oktober: Liverpool 1-2 Manchester United

26 Oktober: Brentford 3-2 Liverpool

Empat kekalahan beruntun ini menjadi sinyal bahaya bagi Arne Slot. Jika tidak segera menemukan formula kebangkitan, Liverpool berpotensi kehilangan arah bahkan sebelum paruh musim.

Arne Slot dalam Tekanan, Fans Mulai Resah

Pelatih Liverpool, Arne Slot. [Instagram]Publik Anfield mulai mempertanyakan taktik dan rotasi yang diterapkan Arne Slot.

Gaya permainan yang belum solid, inkonsistensi di lini belakang, dan tumpulnya finishing menjadi kombinasi mematikan bagi peluang The Reds di papan atas.

Meski masih terlalu dini untuk menyebut “krisis besar”, tanda-tanda bahaya sudah tampak jelas di depan mata.