Malaysia Terbuka: Unggulan Kelima Hentikan Langkah Jonatan di Babak Kedua

Forumterkininews.id, Kuala Lumpur – Jonatan Christie harus mengubur mimpi merebut gelar juara di Malaysia Terbuka 2022. Pemain yang akrab disapa Jojo itu harus mengakui kehebatan Kenta Nishimoto.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Axiata Arena Kuala Lumpur, Kamis (12/1), Jonatan harus mengakui kehebatan unggulan kelima itu dengan skor 15-21 dan 17-21 dalam waktu 52 menit, seperti dilansir laman resmi Federasi Badminton Dunia (BWF) pada laman resminya.

Jonatan dan Nishimoto tidak bermain agresif pada awal gim pembuka. Kedua pebulu tangkis berusaha mengulur permainan dengan memainkan reli dan pukulan menyilang.

Kesabaran Jonatan diuji oleh Nishimoto pada gim tersebut. Meski alot, namun Jonatan sempat mengungguli pebulu tangkis asal Jepang itu pada skor 4-2, 6-4, dan 7-5.

Sayangnya keunggulan wakil Indonesia diambil alih oleh Nishimoto berkat perolehan tiga poin beruntun sehingga mengubah skor menjadi 7-8.

Jonatan berusaha mengubah pola permainan pada interval akhir, dengan memainkan lop dan dropshot. Sayangnya ia tak bisa mengejar ketertinggalan hingga gim usai karena sejumlah usaha agresifnya justru gagal karena shuttlecock yang keluar dari garis lapangan.

Berlanjut pada gim kedua, Jonatan masih kesulitan mencari pola permainan yang efektif untuk membungkam Nishimoto.

Ritme permainan masih berjalan cukup lambat seperti gim pertama, sehingga memaksa Jonatan untuk lebih sabar. Jonatan terlihat sulit mengatasi reli yang kembali berjalan alot.

Meski sempat unggul pada interval awal, namun Jonatan lagi-lagi harus ditikung pebulu tangkis peringkat ke-17 itu saat memasuki interval kedua.

Jonatan yang tertinggal 11-16 mampu mengejar ketertinggalan lewat perolehan lima poin menjadi imbang 16-16. Jonatan terlalu terburu-buru untuk mematikan serangan Nishimoto dan menciptakan fault yang merugikan.

BACA JUGA:   PSSI Pastikan Tiket Lawan Palestina Habis

Peluang itu pun diambil Nishimoto untuk memberikan tekanan balik kepada Jonatan agar kesulitan mengembangkan permainan sampai match point 17-21.

Artikel Terkait