Mayat dengan Luka Jerat Ditemukan Warga Kampar, Riau
Hukum

Forumterkininews.id, Riau - Seorang mayat tanpa identitas dengan luka jerat di bagian leher ditemukan di Desa Baru, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, pada Sabtu (3/9) sore.
"Korban ditemukan saat warga bernama Rusli dan Izar Hamzah pulang ke rumah dari kerja menjaga kebun sawit dan rumah walet milik M Usadi yang berada di Jalan HK, Desa Baru," kata Kepala Polsek Siak Hulu, AKP Zainal Arifin, dikutip dari Antara, di Kampar, Minggu (4/9).
Lebih lanjut ia mengatakan korban tanpa identitas tersebut ditemukan oleh warga sekitar pukul 16.30 WIB dalam keadaan terlungkup, ada bekas jeratan di leher dan didapati bekas bercak darah di mata sebelah kiri.
Baca Juga: Hari ini, Mario Dandy dan Shane Lukas Ajukan Pleidoi atas Tuntutan Jaksa
"Korban mengenakan celana jeans warna hitam merk Zee Denim & Co, kaos warna abu-abu, dan ikat pinggang merk Gio Era," ujar Zainal.
Kemudian atas penemuan tersebut warga tidak berani mendekat dan langsung melapor ke petugas Linmas Desa.
Atas laporan tersebut, Linmas Desa menginformasikan Bhabinkamtibmas Desa Baru Aiptu Deki Saputra dan petugas piket Polsek Siak Hulu.
Baca Juga: Mayat Pria dengan Luka Tusuk Mengambang di BKT
Atas penemuan mayat tersebut, Kanit Reskrim Polsek Siak Hulu, AKP Hendri Berson, bersama Panit Opsnal Reskrim dan petugas piket fungsi Polsek Siak Hulu mendatangi lokasi penemuan jenazah sekiranya pukul 17.30 WIB untuk untuk melakukan penyelidikan
Dilanjutkan sekira pukul 19.30 WIB, tim inafis Polres Kampar tiba di lokasi dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Kepala Polsek Siak Hulu, AKP Zainal Arifin mengatakan, saat ini identitas dan penyebab kematian pria tersebut masih dalam penyelidikan aparat.
"Kita fokus mencari identitas korban dan melakukan visum," ucap Arifin.
Saat ini jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara di Kota Pekanbaru untuk dilakukan visum dan pemeriksaan lainnya.
Arifin juga meminta masyarakat jika mengenali atau mengetahui ciri-ciri jenazah yang ditemukan agar segera melapor ke petugas agar identitas korban yang diduga menjadi korban pembunuhan itu dapat terungkap.