Mediasi Dinyatakan Gagal, Proses Cerai Arya Saloka dan Putri Anne Berlanjut ke Tahap Pembuktian

Proses perceraian antara Arya Saloka dan Putri Anne dinyatakan berlanjut ke tahap pembuktian setelah keduanya kembali tidak hadir dalam persidangan.

Sidang cerai kembali digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu, 14 Mei 2025. Namun, baik Arya Saloka maupun Putri Anne kembali absen dari persidangan tersebut.

Noverizky Tri Putra kuasa hukum Arya Saloka ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu (14/5) [Foto:Selvianus Kopong Basar]

Majelis hakim sempat menunggu kehadiran Putri Anne selaku pihak termohon. Sebelumnya, pada sidang perdana, ia juga tidak hadir, baik secara langsung maupun melalui kuasa hukum.

Baca Juga: Arya Saloka Pilih Kabur Saat Ditanya Soal Gugatan Cerainya ke Putri Anne

Kuasa hukum Arya Saloka, Noverizky Tri Putra, menjelaskan bahwa perkara perceraian kliennya akan dilanjutkan ke tahap pembuktian.

“Dalam tahap pembuktian, baik pemohon maupun termohon akan mengajukan bukti dan menghadirkan saksi-saksi untuk diperiksa,” jelas Noverizky seusai persidangan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Ia mengungkapkan bahwa Arya Saloka dan Putri Anne telah tidak tinggal serumah selama tiga tahun terakhir.

Baca Juga: Amanda Manopo Minta Tak Disangkutpautkan dalam Perceraian Arya Saloka dan Putri Anne?

Meski demikian, hubungan keduanya disebut masih berjalan baik, terutama demi anak mereka yang masih kecil.

“Anaknya tinggal bersama Mbak Putri, tapi Mas Arya tetap diberi akses seluas-luasnya untuk bertemu, jalan-jalan, bahkan menginap di rumah Mas Arya. Tidak ada konflik soal itu,” ujarnya.

Meski tidak lagi tinggal bersama, keduanya dikatakan memiliki keinginan yang sama untuk menyelesaikan proses perceraian secara damai dan secepat mungkin.

“Mereka sama-sama ingin semuanya cepat selesai agar bisa fokus menjalani hidup masing-masing, tetapi tetap menjaga keharmonisan demi anak,” tambah Noverizky.

Sidang perceraian selanjutnya dijadwalkan pada Jumat, 23 Mei 2025, dengan agenda pembuktian dari Arya Saloka selaku pihak pemohon.

Putri Anne dan Arya Saloka (Instagram)

“Hakim menetapkan sidang ketiga pada 23 Mei, hari Jumat, setelah salat Jumat, dengan agenda pembuktian.

Insyaallah jika tidak ada halangan, sidang akan digelar sesuai jadwal,” ucap Noverizky.

Sebagai informasi, Arya Saloka resmi mengajukan permohonan cerai talak terhadap Putri Anne pada 15 April 2025. Sidang perdana yang dijadwalkan pada 30 April sempat ditunda karena ketidakhadiran kedua pihak.

Juru Bicara Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Suryana, menjelaskan bahwa alasan perceraian adalah karena pertengkaran yang terjadi terus-menerus dalam rumah tangga mereka. Ia menegaskan tidak ada tuntutan terkait hak asuh anak maupun pembagian harta bersama.

“Alasannya karena perselisihan yang terus-menerus. Tidak ada perebutan hak asuh atau harta gono-gini,” jelas Suryana.

(Selvianus Kopong Basar)