Menangis dan Baca Doa, Reaksi Ria Ricis Saat Sapi Seberat 1,2 Ton Disembelih

Idul adha 1446 Hijriah jadi momen penuh haru bagi YouTuber Ria Ricis. Ia terlihat tak kuasa menahan air mata saat sapi kurbannya yang berbobot sekitar 1,2 ton disembelih di Pesantren Maskanul Huffadz, yang berlokasi di Emerald Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (6/6/2025).

Momen penuh haru Youtuber Ria Ricis (6/6) [Foto:Selvianus Kopong Basar]

Pantauan FTNews.co.id di lokasi, Ricis tiba sekitar pukul 10.52 WIB bersama sang putri tercinta, Cut Raifa Aramoana atau yang akrab disapa Moana. Tampil anggun dengan busana muslimah bermotif bunga-bunga, Ricis keluar dari mobil Alphard sambil menggendong Moana.

Baca Juga: Bacaan Takbiran Arab dan Artinya: Biasa Dikumandangkan saat Malam Idul Adha

Kedatangan ibu satu anak ini disambut antusias oleh para santri di pondok pesantren. Dengan ramah, Ricis menyapa satu per satu dari mereka yang sudah menantikan kehadirannya.

Elus Sapi Kurban Sambil Menangis, Ricis Akui Sedih Tahun Ini Jarang Bertemu

Momen penuh haru Youtuber Ria Ricis (6/6) [Foto:Selvianus Kopong Basar]

Tak lama setelah tiba, Ricis langsung menuju ke arah sapi kurbannya. Ia terlihat mengelus-elus sapi tersebut, seolah memberi salam perpisahan. Detik-detik sebelum penyembelihan, Ricis memanjatkan doa sambil meneteskan air mata. Momen itu benar-benar membuat suasana menjadi haru.

Baca Juga: Musala Sukabumi Dikirim Sapi 1 Ton oleh Ruben Onsu

“Alhamdulillah tahun ini kita kurban di beberapa titik. Salah satunya di pesantren tercinta kita, Pesantren Maskanul Huffadz. Sapi atas nama Bruno yang kita pilih di daerah Tangerang,” kata Ricis kepada awak media.

Ricis juga mengaku, tahun ini terasa sedikit berbeda karena dirinya jarang bertemu dengan sapi kurban tersebut sebelum disembelih. Hal ini sempat membuatnya merasa bersalah.

“Tahun ini paling jarang ketemu sama sapi kurban. Kalau tahun-tahun sebelumnya emang lebih intens. Tahun ini kayaknya baru dua kali: waktu beli, dan hari ini. Jadi agak sedih, merasa kurang memperhatikan sapi kurbanku,” ujarnya.

Sapi seberat 1,2 ton itu ternyata bukan hanya atas nama Ricis pribadi, tapi juga mewakili nama anggota keluarganya — termasuk sang ayah yang telah tiada.

“Kurang lebih 1,2 ton sekian lah, atas nama aku, ibuku, anakku, papaku, dan sanak saudara lainnya,” tambahnya.

Meski begitu, Ricis tetap bersyukur karena prosesi kurban di Pesantren Maskanul Huffadz berjalan lancar dan penuh khidmat. Ia berharap kurban tahun ini membawa berkah untuk semua. (Selvianus Kopong Basar)