Lifestyle

Mengenal Atap Negeri, Ekspedisi 33 Pendakian Gunung Fiersa Besari Terakhir ke Carstensz Pyramid

04 Maret 2025 | 00:30 WIB
Mengenal Atap Negeri, Ekspedisi 33 Pendakian Gunung Fiersa Besari Terakhir ke Carstensz Pyramid
Fiersa Besari. (Instagram Atap Negeri)

Musisi yang juga pencinta alam Fiersa Besari menjadi sorotan publik belakangan setelah kabar kematian 2 pendaki di Puncak Carstensz Pyramid Papua Tengah. Fiersa Besari disebut menjadi salah satu dari rombongan.

rb-1

Fiersa Besari selamat dari cuaca buruk yang terjadi. Dalam unggahan di media sosialnya, Fiersa Besari menyatakan dia dan 2 pendaki meninggal dalam satu pendakian tetapi berbeda tim.

Pendakian tim Fiersa Besari diduga merupakan bagian dari ekspedisi Atap Negeri yang diinisiasinya. Lalu apa itu ekspedisi Atap Negeri?

Baca Juga: Profil Lilie Wijayati Poegiono dan Elsa Laksono, Dua Pendaki yang Tewas di Puncak Carstenz

rb-3

Atap Negeri. (Instagram)

Ekspedisi Atap Negeri merupakan ekspedisi yang diinsiasi Fiersa Besari dalam menjelajahi alam Indonesia. Ekspedisi ini yaitu pendakian 33 gunung di 33 provinsi di Indonesia.

"Ekspedisi Atap Negeri: 33 Gunung di 33 Provinsi. Silakan tulis rekomendasi gunung di provinsi tempatmu tinggal. Terima kasih dan sampai jumpa di sana," tulis Fiersa Besari dalam unggahan di YouTube terkait ekspedisi ini.

Fiesa Besari dalam unggahan pertama tentang ekspedisi Atap Negeri menyatakan bahwa alam memanggilnya kembali. Ia rela meninggalkan dunia panggung untuk memenuhi hasratnya di dunia pencinta alam maka lahirlah Atap Negeri.

Baca Juga: Biodata dan Agama Aqia Nurfadla, Istri Fiersa Besari Cemaskan Sang Suami Dalam Pendakian Puncak Carstensz

"Saya mencari petualangan yang lebih mendebarkan. Semoga saja menginspirasi orang lain," katanya.

Mendaki 33 gunung di 33 provinsi merupakan impiannya. Dalam perjalanannya, ekspedisi ini melambungkan nama Fiersa Besari dalam dunia pencinta alam.

Lalu mengapa 33 gunung padahal waktu pertama dibuat ekspedisi ini jumlah provinsi 34. Fiersa Besari mengatakan, dia bingung harus mendaki apa di Jakarta?

"Jujur saya tidak tahu apakah ekspedisi ini berhasil atau tidak. Tetapi selama nyawa masih berada dalam raga saya akan berusaha sekuat tenaga," kata Fiersa Besari.

Fiersa Besari membentuk tim sendiri untuk ekspedisi Atap Negeri. Tim yang dipersiapkan secara profesional untuk mendaki setiap gunung yang secara acak didaki.

Tim tersebut terkadang berganti dalam beberapa kondisi. Seperti misalnya dalam pendakian salah satu puncak gunung anggota tim mengalami cedera sehingga tak bisa ikut dalam ekspedisi ke gunung selanjutnya.

Fiersa Besari juga melibatkan pendaki lokal di setiap gunung. Meski demikian, pemetaan dan pembekalan sudah dilakukan dengan matang terlebih dahulu sebelum tim naik ke puncak.

Misi pertama dalam ekspedisi Atap Negeri yaitu Gunung Pesagi di Lampung pada Januari 2020. Kemudian gunung terakhir yang didaki yaitu Puncak Jaya atau Carstensz Pyramid.

Pendakian Atap Negeri ke Carstensz Pyramid sebelumnya pernah mengalami kegagalan karena berbagai hal termasuk keamanan. Fiersa Besari juga telah mencoba beberapa kali untuk ke Carstensz Pyramid tapi selalu mengalami kegagalan dan kembali ke Bandung.

Atap Negeri. (Instagram)

Dalam unggahan video kegagalan ke Puncak Carstensz Pyramid, Fiersa Besari juga menyatakan "pergerakan" ke Carstensz Pyramid harus dirahasiakan agar tidak ada yang tahu tim sedang berada di Timika. Fiersa mengatakan, misi yang gagal itu memakan cukup banyak dana pribadi.

Fiersa beberapa kali mencoba tapi kendala paling besar yaitu izin dari pihak berwenang sulit keluar terkait isu keamanan di sana. Termasuk pendaki luar negeri yang banyak mengantre ke Carstensz Pyramid.

Hingga akhirnya, kabar terkini Fiersa Besari berada dalam perjalanan ke Carstensz Pyramid di saat ada 2 pendaki yang meninggal dunia.

Belum dikatahui apakah Fiersa Besari dan Atap Negeri berhasil atau tidak menggapai puncak Carstensz Pyramid?

PERJALANAN KE CARTENSZ PYRAMID:

Tag Fiersa Besari atap negeri ekspedisi atap negeri atap negeri fiersa besari carstensz pyramid