Menguak Fenomena Air Laut Tidak Menyatu Dalam Pandangan Al Quran dan Sains

Lifestyle

Sabtu, 08 Maret 2025 | 03:46 WIB
Menguak Fenomena Air Laut Tidak Menyatu Dalam Pandangan Al Quran dan Sains
Fenomena air laut tidak menyatu (YouTube)

Ada satu fenomena alam yang tercatat dalam Al Quran, yakni fenomena air laut yang tidak menyatu meski bertemu di samudera.

rb-1

Fenomena air laut tidak menyatu itu disebutkan dalam Al-Quran, surat Ar-Rahman ayat 19-20, disebutkan tentang dua lautan yang tidak menyatu.

Bagia umat Islam yang memercayai Al Quran, fenomena air laut tidak menyatu dianggap sebagai tanda-tanda kebesaran Allah.

Baca Juga: Gerhana Matahari Total 8 April, Terjadi di Mana Saja?

rb-3

Adapun arti dari surat Ar-Rahman ayat 19-20 adalah sebagai berikut:

"Dan Dia telah membiaskan antara dua lautan; yang satu tawar dan yang lain asin; dan Dia telah menjadikan antara keduanya dinding dan batas yang tidak dapat ditembus."

Ayat lain dalam Al Quran juga ada yang menyebutkan fenomena serupa, yakni dalam surat Al Furqan ayat 53, yang artinya adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Fenomena Alam yang Ada di Dunia, Ternyata Sudah Lebih Dahulu Tercatat di Al Quran

"Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar dan segar dan yang lain sangat asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang tidak tembus."

Air laut yang tidak menyatu terdapat pada pertemua laut Mediterania dengan Samudera Atlantik (YouTube)

Dalam keyakinan umat Islam, dua ayat di atas yang menggambarkan fenomena tidak bersatunya air laut merupakan ayat Kauniyah atau tanda-tanda Allah pada alam semesta.

Lalu bagaimana sains memandang fenomena tersebut?

Dalam pandangan sains, fenomena ini dapat dijelaskan melalui konsep osmosis dan densitas air.

Lautan yang tawar memiliki densitas yang lebih rendah daripada laut yang asin, sehingga keduanya tidak dapat menyatu secara langsung.

Salah satu contoh nyata dari fenomena ini adalah pertemuan antara Sungai Amazon dengan Samudra Atlantik. Air Sungai Amazon yang tawar tidak menyatu secara langsung dengan air laut yang asin, melainkan membentuk lapisan yang terpisah.

Air laut yang tidak menyatu (YouTube)

Fenomena ini juga dapat dilihat di Teluk Persia, di mana air laut yang asin bertemu dengan air sungai yang tawar. Keduanya tidak menyatu secara langsung, melainkan membentuk lapisan yang terpisah.

Dalam pandangan Al-Qur'an, fenomena ini dianggap sebagai tanda kekuasaan Allah yang tidak dapat ditembus oleh manusia. Sementara itu, dalam pandangan sains, fenomena ini dapat dijelaskan melalui konsep osmosis dan densitas air.

Tag Al-Quran Sains air laut yang tidak menyatu samudera

Terkini