Payung Raksasa Senilai Rp40,7 Miliar Terpasang di Masjid Raya Agung Annur, Riau
Daerah

Forumterkininews.id, Jakarta - Pemerintah Provinsi Riau memasang 6 unit payung elektrik raksasa di pelataran Masjid Raya Agung Annur Provinsi Riau. Dengan pemasangan ini realisasi fisik pekerjaan sarana ibadah umat muslim itu sudah 90 persen. Enam unit payung raksasa tersebut senilai Rp40,7 Miliar.
"Dengan pemasangan payung konvertibel besar itu, kini keberadaan Masjid Raya Agung Annur tinggal penyelesaian tahap akhir. Yakni pekerjaan minor lainnya yang sedang dipercepat," kata Kadis PUPR Riau, M Arief Setiawan, Jumat (17/2).
Ia mengatakan, payung konvertibel besar itu mirip payung yang berada di Masjid Nabawi. Dirancang dengan arsitektur yang presisi satu sama lainnya. Payung ini juga berfungsi untuk memberikan perlindungan jamaah dari hujan dan sengatan sinar matahari.
Baca Juga: Dua Minggu Kedepan Polda Metro Jaya Gelar Operasi Keselamatan Jaya 2023
Arief mengatakan, Pemrov Riau sudah memberikan waktu pada rekanan untuk menyelesaikan selama 50 hari kerja. Dimana masa kontrak selesai pada 16 Februari 2023. Terhitung sejak akhir Desember 2022.
"Akan tetapi, kami kembali memberi kesempatan kedua kepada rekanan untuk menuntaskan pekerjaan proyek payung elektrik tersebut," katanya.
Pemasang Payung Raksasa dari Jakarta Timur
Baca Juga: Jalan Santai PWI Pusat Sediakan Ratusan 'Door Prize' untuk Peserta
Apalagi realisasi fisik pekerjaan sarana ibadah tersebut mencapai 90 persen lebih, maka penyedia harus bisa menyelesaikan sisa pekerjaan dengan mempertimbangkan secara teknis dari pengawas terkait pemberian kesempatan kedua karena pekerjaan yang tertinggal hanya pekerjaan minor.
Berdasarkan data Pemrov Riau bahwa PT Bersinar Jesstive Mandiri adalah rekanan asal Jakarta Timur yang membangun enam payung elektrik Masjid Raya Agung Annur Riau tersebut dengan nilai kontrak sebesar Rp40,7 miliar dari pagu anggaran lebih sebesar Rp42 miliar, berasal dari APBD Riau tahun 2022.
Masjid An-Nur (bahasa Arab مسجد النور), secara resmi bernama Masjid Agung An-Nur (bahasa Arab: مسجد جامع النور) adalah sebuah masjid bersejarah yang berada di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.
Masjid ini awalnya dibangun pada tahun 1963 dan diresmikan oleh Gubernur Riau, Arifin Achmad, pada tahun 1968. Kemudian pada tahun 2000, masjid ini direnovasi pada masa pemerintahan Gubernur Saleh Djasit. Luasnya bertambah dari 4 hektare menjadi 12,6 hektare.
Setelah direnovasi, masjid ini diklaim menjadi salah satu masjid termegah di Indonesia dan hingga kini menjadi satu ikon wisata religi yang membanggakan masyarakat Riau