Pelaku Rencanakan Bunuh Bos Ayam Goreng di Bekasi Saat Tiga Hari Bekerja

Forumterkininews.id, Jakarta – Polisi menyebutkan bahwa dua pelaku berinisial HK (21) dan MA (14) pembunuh bos ayam goreng yang terjadi di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Bekasi, pada Kamis (16/2) telah merencanakan aksinya saat tiga hari bekerja.

“Kemudian menurut keterangan tersangka ini mereka melakukan pembunuhan telah direncanakan sejak tiga hari bekerja,” kata  Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi, dalam keterangannya, pada Jumat (17/2).

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa tersangka diketahui sudah lima hari bekerja di warung ayam goreng milik korban.

“Tersangka baru bekerja 5 hari,” ujar Hengki.

Sementara itu motif pelaku melakukan pembunuhan yakni sakit hati dikarenakan pelaku tidak mendapatkan gaji yang sesuai dari korban.

“Para pelaku HK dan MA yang merupakan karyawan dari korban, sakit hati dan dendam terhadap korban. Karena ditegur dan merasa tidak mendapatkan gaji yang sesuai dari korban,” kata Hengki.

Akibat perbuatannya tersangka HK dan MA dijerat dengan tindak pidana pembunuhan dan atau pencurian dengan kekerasan dan atau penculikan anak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 365 KUHP dan atau Pasal 76F Jo Pasal 83 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman kurungan penjara selama 15 (lima belas) tahun penjara.

“Terhadap tersangka dibawah umur, MA akan diproses dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak,” ucap Hengki.

Sebelumnya, Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan sejumlah warga dan polisi berada di sebuah warung ayam goreng yang terletak di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Bekasi, pada Kamis (16/2).

BACA JUGA:   Bareskrim Tetapkan Tersangka Korupsi Pembangunan Menara Telekomunikasi di PT Jakpro

Dalam unggahan akun instagram @bekasi.terkini terlihat warung tersebut sedang dilakukan olah TKP dengan dipasang garis polisi.

Warung ayam goreng ini juga menjadi tontonan warga mulai dari anak kecil hingga orang dewasa.

Kemudian tertulis keterangan dalam unggahan akun tersebut yakni seorang wanita berinisial I (30) ditemukan tutup usia bersimbah darah di ruko tempat berjualannya.

“Korban merupakan bos penjual ayam goreng, jenazah pertama kali ditemukan oleh suami korban,” tulis keterangan dalam unggahan.

Sementara itu diduga korban meninggal dunia ditikam karyawannya sendiri. Selain itu anak korban yang berusia 1.5 tahun hilang diduga dibawa pelaku.

Menanggapi hal ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar pembunuhan disertai penculikan. Di Kampung Kumejing, Sukaindah, Bekasi, pada Kamis 16 Februari 2023,” kata Trunoyudo, saat diminta keterangan, pada Jumat (17/2).

Lebih lanjut ia mengatakan saat ini kasus tengah ditangani oleh Dit Krimum Polda Metro Jaya.

“Jadi terkait kasus pembunuhan bos ayam itu dibenarkan yang di Bekasi Kabupaten sudah ditangani Dit Krimum Polda Metro Jaya,” ucap Trunoyudo.

Artikel Terkait

Saat Banjir Rob Melanda, Remaja di Belawan Malah Tawuran

FT News - Meski banjir rob melanda kawasan pesisir...

Tersangka Sempat Beli Gorengan Sebelum Perkosa-Bunuh Gadis Penjual Gorengan

FT News - Polisi mengungkap kronologi pemerkosaan dan pembunuhan...

Edarkan Ganja, Pria Paruh Baya di Langkat Dicokok Polisi

FT News - Polisi menangkap seorang pengedar narkoba jenis...