Internasional

Penelitian Ilmuwan Asing Ungkap Asal Usul Hajar Aswad

03 November 2025 | 10:00 WIB
Penelitian Ilmuwan Asing Ungkap Asal Usul Hajar Aswad
Hajar Aswad, batu suci yang memiliki peran penting bagi umat muslim. [Instagram @mitrakitaumrah]

Pecahan batuan ini terbentuk dari lebutan pasir dan silika yang bercampur dengan nikel.

Lapisan luar berwarna hitam karena kandungan nikel dan besi dari ledakan luar angkasa, sedangkan lapisan dalamnya berwarna putih. Lapisan putih ini lama-kelamaan terkikis, sehingga Hajar Aswad tampak hitam.

Thomsen menyebut bintik putih pada Hajar Aswad merupakan sisa kaca dan batu pasir, menguatkan dugaan batu ini adalah meteorit. Penelitian lain menunjukkan usianya sesuai catatan pengamatan Arab kuno, kemungkinan dibawa ke Makkah melalui Oman.

Namun, teori meteor memiliki keterbatasan.

Batu meteor tidak mengapung, sulit pecah menjadi fragmen kecil, dan rentan terhadap erosi, sehingga tidak sepenuhnya menjelaskan karakter Hajar Aswad.

Menurut tradisi, Hajar Aswad awalnya berwarna putih dan berubah menjadi hitam karena menyerap dosa manusia, menambah sisi mistis dari batu yang menjadi perhatian umat Muslim dan ilmuwan di dunia.

Fakta Ilmiah dan Tradisi

Hajar Aswad. [Instagram @mitrakitaumrah]Hajar Aswad. [Instagram @mitrakitaumrah]

Hajar Aswad tidak hanya memiliki nilai religius, tetapi juga menjadi objek penelitian ilmiah terkait meteorit dan sejarah kuno Arab.

Penelitian ini membuka peluang memahami hubungan antara fenomena alam dan kepercayaan masyarakat dalam sejarah Islam.

1 2 Tampilkan Semua
Tag Ka'bah Sejarah Islam Hajar Aswad Batu Meteor Fenomena Sains