Politik

Penjelasan Mendagri Soal Bantuan 30 Ton Beras Dikembalikan Pemko Medan, Ternyata...

19 Desember 2025 | 17:12 WIB
Penjelasan Mendagri Soal Bantuan 30 Ton Beras Dikembalikan Pemko Medan, Ternyata...
Mendagri Tito Karnavian. [Youtube]

“Sehingga kemudian beras ini atas kesepakatan diserahkan kepada Muhammadiyah Medical Centre, center kemanusiaan di Medan dan beras itu ada di tangan Muhammadiyah,” ungkap Tito.

Ia menambahkan, selanjutnya Muhammadiyah yang kemungkinan akan menyalurkan bantuan tersebut langsung kepada masyarakat.

“Dan mungkin Muhammadiyah yang akan membagikan ke masyarakat,” pungkas Tito.

Pemerintah Kota (Pemko) Medan mengembalikan bantuan bencana banjir berupa 30 ton beras dari Uni Emirat Arab (UEA).

Walikota Medan Rico Waas. [Istimewa]Walikota Medan Rico Waas. [Istimewa]Pemko Medan awalnya menerima bantuan tersebut pada 14 Desember 2025 untuk korban banjir, termasuk 30 ton beras dan 300 paket sembako, perlengkapan bayi, serta alat ibadah.

Wali Kota Medan Rico Waas menyatakan bantuan itu akan dibagikan ke warga terdampak, karena pemulihan banjir belum sepenuhnya selesai.

Pengembalian dilakukan setelah pengecekan regulasi pusat terkait kebijakan Presiden Prabowo yang menolak bantuan asing.

Rico Waas menegaskan langkah ini untuk mematuhi instruksi atasannya, meski bantuan sempat diapresiasi sebagai solidaritas UEA.

Evakuasi korban banjir di Medan. [Istimewa]Evakuasi korban banjir di Medan. [Istimewa]"Memang pemerintah belum atau tidak menerima bantuan dari pihak asing. Jadi kita, kembalikan dan nantinya bisa dimanfaatkan lagi," ujarnya dalam keterangan dikutip FT News, Kamis 18 Desember 2025.

1 2 Tampilkan Semua
Tag Mendagri Tito Karnavian Bencana Beras Banjir uEa