Pesan Terakhir Gary Iskak yang Menyentuh Hati Keluarga dan Sahabat
Kepergian mendadak aktor Gary Iskak pada Sabtu (29/11/2025) dini hari meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan sahabat.
Di tengah duka yang masih menyelimuti, Richa Novisha, sang istri, mengenang momen-momen terakhir bersama Gary, terutama pesan sederhana namun sarat makna yang ia sampaikan kepada anak-anak mereka.
Icha sapaan akrabanya, mengaku tak memiliki firasat soal kepergian suaminya, meski ada gelagat berbeda yang ditunjukkan Gary kepada anak-anak.
Baca Juga: Meninggal Kecelakaan, Gary Iskak Bertahun-tahun Berjuang Lawan Penyakit dalam Tubuh
Salah satu momen paling mengharukan terjadi saat Gary berpamitan sambil menatap anak-anaknya.
"Kalau firasat sih sebenarnya enggak ada ya. Cuma mungkin lebih ke anak-anak aja," ungkap Icha saat ditemui di rumah duka, kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (1/12/2025).
Baca Juga: Richa Novisha Ungkap Rencana Liburan Terakhir hingga Momen Pilu Jelang Kepergian Gary Iskak
"Terus ngomong gitu, bilangnya, 'Ayah pamit dulu ya', cuma gitu aja,"lanjutnya.
Hadiah untuk Sang Anak
Richa Novisha tak kuasa menahan tangis di pemakaman sang suami tercinta. [FTNews/Selvianus Kopong Basar]
Tak hanya kata-kata, Gary juga sempat meninggalkan hadiah terakhir untuk putranya, Muhammad Adilla Rafisya Iskak—sebuah topi yang ia titipkan agar dijaga dengan baik.
"Sebelum almarhum pergi sempat ngasih barang ke Adilla. (Dikasih) topi, katanya, 'Ini hadiah buat kamu ya, dijaga baik-baik. Kamu pasti suka'," kenang Icha.
Bagi Richa, Gary bukan sekadar suami, tapi sosok family man. Di balik penampilannya yang garang, tersimpan kasih sayang luar biasa bagi keluarga, terutama anak-anaknya.
"Almarhum itu family man ya, yang pasti. Nomor satu kan keluarga. Penyayang, manis, kelihatannya kan kayak galak, (padahal) penyayang banget apalagi sama anak-anaknya,"ungkap Icha.
Kenangan Terakhir Bersama Sang Anak
Nando bercerita momen terakhir bersama sang ayah. [Instagram]
Putra Gary, Nando, juga menceritakan momen terakhirnya bersama ayah tercinta. Dua hari sebelum musibah, mereka menghabiskan waktu seperti biasa—tertawa, bercerita, dan berbagi kehangatan.
“Baru kemarin sih sebenarnya. Dua hari kemarin sempat bareng sama Ayah juga. Kita sempat cerita bareng, ketawa-ketawa bareng,” kenang Nando.
Mereka sebenarnya punya rencana syuting bersama pada Desember ini, yang kini tak lagi mungkin.
Meski begitu, Nando tetap menyimpan kata-kata ayahnya sebagai motivasi dan kenangan hangat.
Gary bahkan menyemangati Nando untuk menjalani program diet demi kelancaran syuting.
“Kasih tahu kalau misalkan, ‘ayo semangat supaya syutingnya makin lancar.’ Padahal udah dibilang, ‘ayo kurusin badannya,’ katanya gitu,” beber Nando.
Pesan Terakhir Kepada Sahabat
Tak hanya keluarga, sahabat dekat Gary, Ervan Naro, juga terkenang kata-kata terakhirnya.
Dua bulan terakhir, mereka cukup intens berkomunikasi. Bahkan Gary sempat berkata soal usianya yang tak bakal panjang.
"Dalam dua bulan terakhir ini tu kita intens banget ketemu. Sempet satu kali dia datang ke toko aku, dia pernah bilang juga bahwa 'Cong, kayaknya gua udah cukup deh bikin orang senang'," ujar Ervan Naro dikutip dari Instagram @rumpi_ttv.
"'Cong, kayaknya gua udah nggak ada umurnya lagi deh cong,'" kenang Ervan sambil menahan tangis.
Ervan pun mencoba menenangkan sahabatnya, mengingatkan bahwa anak-anak Gary masih sangat membutuhkannya.
Kata-kata itu kini terasa begitu berat dan meninggalkan jejak mendalam bagi siapa pun yang mendengarnya.
Gary Iskak meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) dr. Suyoto.
Namun, nyawanya tak tertolong. Jenazahnya dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Sabtu sore.
Kepergian Gary menyisakan kenangan abadi—pesan terakhirnya yang sederhana namun penuh cinta kini menjadi momen paling berharga bagi keluarga, sahabat, dan semua yang mengenalnya.