Teknologi

Ponsel Kamera 200 MP: Gimmick Marketing atau Benar-Benar Berguna?

03 Desember 2025 | 21:42 WIB
Ponsel Kamera 200 MP: Gimmick Marketing atau Benar-Benar Berguna?
Ilustrasi kamera dengan 200 megapiksel. [Pexels]

Dalam beberapa tahun terakhir, tren ponsel dengan kamera beresolusi sangat besar bahkan hingga 200 megapiksel, terus menarik perhatian.

rb-1

Banyak yang bertanya-tanya: apakah kamera sebesar itu benar-benar diperlukan, atau hanya sekadar gimmick marketing untuk memikat konsumen?

Pada tahun 2025, jawabannya semakin jelas: kamera 200 MP bukan lagi sekadar gimmick, melainkan fitur yang sudah terbukti memberikan manfaat nyata berkat kemajuan teknologi sensor dan pemrosesan gambar.

Baca Juga: Foto Bugil di Pohon Beringin Bali, Turis Rusia Dideportasi

rb-3

Megapiksel bukan satu-satunya penentu kualitas foto. Namun generasi terbaru kamera 200 MP hadir dengan berbagai teknologi pendukung yang menjadikannya sangat berguna dalam penggunaan sehari-hari maupun profesional.

Beberapa teknologi kunci yang membuat kamera 200 MP semakin matang:

1. Pixel Binning Generasi Baru

Baca Juga: Hari Ini, Realme Versi C33 Mulai Tersedia

Sensor 200 MP modern menggunakan teknologi pixel binning (4-in-1 atau 16-in-1), menggabungkan beberapa piksel menjadi satu untuk menghasilkan gambar lebih terang, jernih, dan minim noise—terutama di kondisi malam.

2. AI dan Prosesor Gambar yang Lebih Cerdas

Artificial intelligence kini mampu mengolah informasi 200 juta piksel secara efisien, menghadirkan:

- warna lebih akurat,

- dynamic range lebih luas,

- wajah lebih natural,

- detail lebih halus tanpa efek “over-sharpening”.

3. Lensa Optik dan Stabilizer Kelas Premium

Kamera 200 MP di kelas flagship biasanya dilengkapi:

- OIS (Optical Image Stabilization),

- PDAF (Phase Detection Autofocus),

- aperture besar,

- kaca optik berkualitas tinggi, yang membuat hasil fotonya semakin stabil, tajam, dan profesional.

1 2 Tampilkan Semua
Tag Ponsel Foto Kamera 200 megapiksel