Profil Nikita Becker, Kontestan Idol 2025 yang Bikin Juri Terpana
Panggung audisi Indonesian Idol 2025 kembali melahirkan kejutan. Kali ini, sorotan tertuju pada Nikita Becker, kontestan berusia 22 tahun yang tampil penuh percaya diri sejak detik pertama.
Menariknya, Nikita hanya membutuhkan waktu sekitar satu menit untuk memamerkan kualitas vokalnya hingga membuat kelima juri langsung melontarkan pujian.
Penampilan singkat namun impresif itu sukses mencuri perhatian publik. Banyak yang menilai, Nikita bukanlah peserta biasa, melainkan sosok dengan modal musikal yang matang.
Musisi Terdidik dengan Pengalaman Panjang
Bukan tanpa alasan Nikita tampil begitu meyakinkan. Kecintaannya pada dunia tarik suara telah tumbuh sejak kecil melalui berbagai ajang perlombaan. Bakat tersebut kemudian diasah secara serius lewat pendidikan formal di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.
Latar belakang akademis ini membuat Nikita tidak hanya mengandalkan insting, tetapi juga penguasaan teknik vokal yang solid. Ia bahkan telah merilis single solo berjudul “Beautiful Goodbye”, lagu bernuansa emosional yang mengangkat tema toxic relationship.
Tak berhenti di situ, Nikita juga mengabdikan ilmunya sebagai guru vokal di SMAS Yadika 13, membuktikan bahwa musik baginya bukan sekadar passion, tetapi juga profesi.
Perpaduan Darah Suriname-Ambon yang Membentuk Karakter Vokal
Keunikan lain dari Nikita Becker terletak pada warna suaranya. Ia merupakan keturunan Suriname dari sang ayah dan Ambon dari ibunya.
Perpaduan dua latar budaya yang dikenal kental dengan musikalitas ini menghasilkan karakter vokal soulful dengan power kuat, ciri khas penyanyi berdarah Maluku.
Sebelum tampil di Indonesian Idol 2025, nama Nikita sebenarnya sudah cukup dikenal lewat proyek trio bersama Nowela dan Novia Bachmid, dua alumnus Indonesian Idol.
Trio ini bahkan menorehkan prestasi prestisius dengan meraih AMI Awards 2022 kategori The Best Vocal Group Production lewat lagu “Apa Adanya”.
Ikut Idol Demi Melengkapi Perjalanan Karier
Motivasi Nikita mengikuti Indonesian Idol terbilang unik. Berada dalam satu grup bersama dua penyanyi jebolan ajang tersebut membuatnya merasa ada satu fase yang belum ia lalui.
“Aku ke Idol karena di grup aku ada mereka berdua yang jebolan Indonesian Idol. Rasanya kurang afdol kalau aku belum ikut,” tutur Nikita.
Sebelum Idol, ia juga pernah mencicipi panggung kompetisi besar lain seperti The Voice Kids 2018 dan The Voice Indonesia 2019, memperkaya pengalaman mental dan musikalnya.
Analisis: Modal Kuat Menuju Kandidat Juara
Kehadiran Nikita Becker diyakini akan menjadi ancaman serius bagi kontestan lain. Ia datang bukan sebagai pemula, melainkan membawa paket lengkap: pendidikan musik formal, pengalaman panggung kompetisi, serta mentalitas yang sudah teruji.
Kemampuannya memikat juri hanya dalam waktu singkat menunjukkan adanya star quality yang dicari industri musik. Jika Nikita mampu menjaga konsistensi dan menghadirkan interpretasi lagu yang segar di tiap babak, bukan tak mungkin ia menyusul jejak rekan-rekannya menjadi bintang besar berikutnya. Bagi Nikita, Indonesian Idol 2025 bukan sekadar ajang popularitas, melainkan panggung pembuktian diri.