Daerah

PVMBG Rilis Peta Kawasan Rawan Bencana Gunung Burni Telong di Bener Meriah

31 Desember 2025 | 22:22 WIB
PVMBG Rilis Peta Kawasan Rawan Bencana Gunung Burni Telong di Bener Meriah
Status Gunung Burni Telong di Bener Meriah, Aceh, meningkat ke level Siaga [Foto: PVMBG-ESDM]

Ancaman bencana Bener Meriah, Aceh, bukan hanya cuaca ekstrem yang berdampak pada banjir dan longsor tapi juga gunung api. Terbaru, PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) merilis Peta Kawasan Rawan Bencana (KRB) Gunung Burni Telong di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Gunung ini juga kerap disebut Gunung Tutong, Gunung Boer Moetelong, atau Gunung Telong.

rb-1

Peta ini disusun sebagai upaya meningkatkan mitigasi bencana dan kesiapsiagaan masyarakat yang bermukim di sekitar gunung api aktif tersebut.

Dikutip dari Media Center Bener Meriah, peta KRB Gunung Burni Telong mengklasifikasikan wilayah sekitar gunung ke dalam tiga tingkatan kawasan rawan bencana, yang ditandai dengan perbedaan warna zona, seperti dalam keterangan yang dikutip Rabu (31/12/2025).

Baca Juga: Erupsi Lewotobi Laki-Laki: 4.796 Mengungsi, yang tak Ingin Tinggal di Pengungsian Diberi Dana Tunggu Rp3,6 Juta

rb-3

Setiap zona menunjukkan tingkat potensi bahaya yang dapat ditimbulkan akibat aktivitas vulkanik.

 Peta kawasan rawan bencana Gunung Burni Telong Bener Meriah, Aceh [Foto: PVMBG]Peta kawasan rawan bencana Gunung Burni Telong Bener Meriah, Aceh [Foto: PVMBG]Zona Bahaya Tinggi (KRB III)

Kawasan Rawan Bencana III (KRB III) ditandai dengan warna merah muda pekat, mencakup wilayah puncak dan lereng terdekat Gunung Burni Telong. Zona ini merupakan kawasan dengan tingkat bahaya tertinggi.

Baca Juga: Update Bencana Banjir Sumatera: 753 Korban Meninggal, 3,3 Juta Warga Terdampak

Wilayah KRB III berpotensi terdampak langsung oleh awan panas, lontaran batu pijar, guguran lava, serta gas beracun dalam jumlah besar. PVMBG menegaskan bahwa kawasan ini harus dikosongkan apabila gunung berada pada tingkat aktivitas tertentu.

Zona Bahaya Sedang (KRB II)

Kawasan Rawan Bencana II (KRB II) ditandai dengan warna kuning, yang meluas dari KRB III, terutama mengikuti lembah-lembah sungai.

Wilayah ini berpotensi terlanda awan panas, aliran lava, lahar, guguran batu, serta hujan abu lebat. KRB II dikategorikan sebagai zona bahaya sedang dan memerlukan evakuasi segera apabila terjadi peningkatan aktivitas Gunung Burni Telong.

Zona Bahaya Rendah (KRB I)

Kawasan Rawan Bencana I (KRB I) merupakan zona terluar yang ditandai dengan warna kuning pucat. Meskipun tingkat bahayanya lebih rendah, wilayah ini tetap berpotensi terdampak hujan abu vulkanik serta lahar dingin, terutama jika terjadi hujan lebat pasca-erupsi.

Selain pembagian zona bahaya, Peta KRB Gunung Burni Telong juga memuat informasi jalur evakuasi, lokasi desa dan permukiman yang masuk dalam kategori rawan bencana, serta panduan mitigasi bagi pemerintah daerah dan masyarakat.

PVMBG mengimbau pemerintah daerah dan warga sekitar Gunung Burni Telong untuk memahami dan mematuhi rekomendasi yang tercantum dalam peta KRB tersebut sebagai langkah antisipatif guna meminimalkan risiko korban jiwa dan kerugian akibat aktivitas gunung api.

Tag PVMBG Aceh Bener Meriah Gunung Burni Telong