Raja Charles dari Inggris Usir dan Cabut Gelar Pangeran Andrew, Ini Kasusnya
Kerajaan Inggris tengah diguncang skandal yang menyasar Pangeran Andrew. Adik dari Raja Charles ini terjerat isu kejahatan seksual dan hubungan kontroversinya dengan Jefrey Apstein.
Jefrey Apstein merupakan seorang finansier yang dicap sebagai pelaku kejahatan seksual bawah umur di Amerika Serikat (AS). Tak hanya itu, Apstein punya koneksi dan hubungan sosial yang luas kepada orang-orang berpengaruh dan menyeret mereka, termasuk Pangeran Andrew dari Inggris.
Raja Charles Cabut Gelar Kerajaan Andrew
Baca Juga: Ratu Kripto Asal China Dibui 11 Tahun di Inggris atas Penipuan Bitcoin Rp110 Triliun
Raja Cherles dari Inggris. [ig @theroyalfamily]Dikutip CNN, Raja Charles dari Britania mengambil langkah keras dengan memulai proses pencabutan seluruh gelar kerajaan dari saudaranya, Andrew, serta mengusirnya dari kawasan kerajaan di Windsor. Keputusan ini disebut sebagai langkah paling dramatis sejauh ini dalam upaya meredam skandal yang melibatkan sang pangeran.
Langkah tersebut, yang digambarkan oleh Istana Buckingham sebagai “sanksi yang diperlukan,” menandai perpecahan terdalam dalam keluarga kerajaan Britania dalam beberapa dekade terakhir.
Dalam pernyataannya, Istana Buckingham menyatakan bahwa Andrew akan dipaksa meninggalkan kediamannya dan hanya akan menggunakan nama keluarganya.
Baca Juga: Inggris, Australia, Kanada, dan Portugal Resmi Akui Palestina Negara Merdeka
“Pangeran Andrew kini akan dikenal sebagai Andrew Mountbatten-Windsor. Sewa kediamannya di Royal Lodge sejauh ini memberinya perlindungan hukum untuk tetap tinggal di sana. Pemberitahuan resmi telah disampaikan untuk mengakhiri sewa tersebut, dan ia akan pindah ke tempat tinggal pribadi lain,” demikian bunyi pernyataan istana.
“Sanksi ini dianggap perlu, meskipun ia tetap menyangkal seluruh tuduhan terhadapnya.”
Andrew akan pindah ke sebuah properti di kawasan Sandringham Estate, sekitar 160 kilometer di utara London, yang dimiliki secara pribadi oleh Raja Britania. Royal Lodge, tempat tinggal sebelumnya, terletak di dalam Windsor Great Park, bagian dari Crown Estate, yang mengelola tanah dan properti kerajaan atas nama negara Britania.
Skandal Pangeran Andrew
Ilustrasi Pangeran Andrew dari Inggris. [ftnews-gemini]Tempat tinggal barunya akan dibiayai secara pribadi oleh Raja Charles. Istana bertindak karena meski mengakui Andrew terus menyangkal seluruh tuduhan yang ditujukan kepadanya, pihak istana menyimpulkan bahwa ia telah membuat kesalahan penilaian serius.
Andrew, 65 tahun, telah menghadapi kontroversi selama lebih dari 15 tahun terkait pertemanannya dengan Epstein, yang kembali memuncak setelah terbitnya memoar anumerta dari Virginia Giuffre, yang menuduh Andrew telah melakukan kekerasan seksual terhadap dirinya ketika masih remaja.
Giuffre — yang diklaim Andrew tidak pernah dikenalnya — meninggal karena bunuh diri pada April lalu pada usia 41 tahun. Andrew terus membantah semua tuduhan terhadapnya.
Andrew berupaya mengakhiri sorotan publik dengan menyerahkan penggunaan gelar kebangsawanannya lebih awal bulan ini. Namun langkah itu tidak berhasil menghentikan gelombang pemberitaan negatif dan justru menimbulkan pertanyaan baru — termasuk bagaimana ia mampu membayar penyelesaian perdata multimiliar dolar AS kepada Giuffre pada tahun 2022 dan mendanai gaya hidupnya.