Rhoma Irama Isi Tabligh Akbar dan Doa untuk Sumatera di Bengkulu, Ini Jadwalnya!
Pemerintah Provinsi Bengkulu resmi menyiapkan pelaksanaan Tabligh Akbar Tahun 2025 sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat di sejumlah wilayah Sumatera yang tengah menghadapi bencana alam.
Persiapan acara dibahas dalam rapat yang dipimpin Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, di Ruang Rapat Merah Putih Kantor Gubernur Bengkulu, Rabu (3/12).
Doa untuk Sumatera yang Diterpa Musibah
Baca Juga: Bencana Sumatera 2025: Dampak Ekonomi Capai Rp 37 T, Dana Pemulihan hingga Rp 52 T
Rapat tentang pelaksanaan Tabligh Akbar dan Doa Bersama untuk Sumatera. [Dok Humas Pemprov Bengkulu]
Dalam rapat tersebut, Herwan menegaskan bahwa Tabligh Akbar kali ini bukan sekadar kegiatan keagamaan rutin.
Tetapi juga menjadi momentum doa bersama bagi warga di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh yang beberapa minggu terakhir terdampak bencana alam.
Baca Juga: Bantu Sumatera! Gubernur Bengkulu Galang Donasi Rp3 Miliar, Begini Caranya
Herwan mengatakan bahwa doa bersama ini menjadi simbol solidaritas masyarakat Bengkulu kepada saudara-saudara sebangsa yang sedang diuji berbagai musibah.
Ia berharap kegiatan tersebut dapat menguatkan mental dan spiritual para korban.
"Tabligh Akbar adalah wujud kepedulian kita bersama. Kita berdoa agar saudara-saudara kita diberi keselamatan, kekuatan, dan kemudahan menghadapi cobaan," ujar Herwan.
Digelar 8 Desember, Rhoma Irama Siap Mengisi Tausiyah
Pj Sekda Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni memimpin rapat. [Dok. Humas Pemprov Bengkulu]
Acara Tabligh Akbar dijadwalkan berlangsung Senin, 8 Desember 2025, di Halaman Masjid Raya Baitul Izzah Bengkulu.
Panitia menghadirkan penceramah nasional sekaligus musisi legendaris, H. Rhoma Irama, yang diharapkan mampu menarik kehadiran masyarakat lebih luas.
Selain menyampaikan tausiyah, kegiatan ini juga diikuti penggalangan donasi kemanusiaan.
Titik-titik donasi akan disiapkan di area acara untuk memudahkan masyarakat yang ingin berpartisipasi membantu korban bencana.
Persiapan Teknis Dimatangkan
Dalam rapat, Herwan meminta seluruh penanggung jawab kegiatan untuk memastikan setiap aspek teknis dapat berjalan baik.
Mulai dari penataan lokasi, keamanan, parkir, hingga rekayasa alur jamaah agar acara berlangsung tertib dan khidmat.
"Saya minta seluruh koordinator segera menuntaskan persiapan sesuai tanggung jawabnya. Semua kebutuhan teknis dan non-teknis harus siap," tegasnya.
Pemerintah Provinsi Bengkulu mengajak masyarakat untuk hadir dan berdoa bersama, sekaligus menunjukkan kepedulian terhadap korban bencana di Sumatera.