Sampuren Putih dan Sungai Dua Rasa Negeri Suah, Lokasi Wisata Deli Serdang yang Menggoda

Desa Negeri Suah Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang cukup terkenal di kalangan wisatawan alam di Sumatera Utara. Bagaimana tidak, jaraknya hanya sekitar dua jam dari Kota Medan membuat desa Negeri Suah ini menjadi salah satu objek wisata alam yang menarik.

Lokasi wisata yang menarik di lokasi ini adalah sungai dua rasa. Sungai unik ini adalah sebuah sungai di mana air yang mengalir di dalamnya memiliki dua rasa, yaitu dingin dan panas.

Sungai ini merupakan pertemuan aliran air panas yang keluar dari perut bumi dengan air yang mengalir dari sungai seruway.

Baca Juga: Longsor di Sibolangit, Jalur Medan-Berastagi Ditutup Sementara

Salah satu sisi dari sungai dua rasa di desa Negeri Suah. (Foto: Ist)

“Sensasi dua rasa itu baru terasa ketika kita masuk ke dalam sungai. Di atas terasa dingin, tapi di bawah air terasa hangat,” ucap pria yang akrab disapa Ahok, wisatawan lokal yang sudah beberapa kali mendatangi sungai dua rasa kepada FTNews, Sabtu (9/11).

Ia memaparkan, air belerang yang mengalir di bagian bawah sungai mengandung khasiat yang baik bagi tubuh. Banyak wisatawan yang berendam di dalam sungai sambil bersantai.

“Jadi sambil berendam kita bisa melihat pemandangan di sekitar sungai. Banyak pohon, suasana alam yang sejuk dan masih asri,” tuturnya.

Baca Juga: Jalur Medan-Berastagi akan Kembali Dibuka Senin Besok, Ini Penjelasan Polisi

Sementara, agak ke hulu sisi sungai, wisatawan bisa menemui sumber mata air panas yang mengalir ke sungai. Ahok mengingatkan agar menghindari air yang menjadi sumber panas itu karena suhunya yang mencapai 100 derajat celcius. Pasalnya, itu sangat berbahaya.

Biasanya, beberapa wisatawan yang datang memanfaatkan kapur belerang yang mengeras di tepi sungai sebagai masker wajah. Umum diketahui, belerang bisa mengobati jerawat dan membuat wajah jadi tampak lebih bersih.

Mencapai sungai dua rasa ini ada dua rute yang bisa ditempuh. Pertama, jalur Medan-Sibolangit, bisa masuk dari simpang Bandar Baru ke Desa Bukum. Sebelum mencapai Desa Negeri Suah, wisatawan akan melewati tiga desa yaitu Bukum, Suka Maju dan Cinta Rakyat.

Rute kedua bisa melalui Medan-Delitua-Desa Penen-Desa Cinta Rakyat. Di desa terakhir yaitu Cinta Rakyat, wisatawan yang menggunakan kendaraan baik roda dua ataupun roda empat harus memarkirkan kendaraannya.

Setelah itu, wisatawan harus berjalan kaki selama sekitar 20 menit untuk sampai ke Desa Negeri Suah di mana sungai dua rasa mengalir.

Wisatawan lokal sedang menikmati aliran air dari sungai dua rasa. (Foto: Ist)

Sambil berjalan kaki, wisatawan dapat menikmati pemandangan sekitar. Kemudian, wisatawan akan menemukan Sampuren Putih di Desa Basukum. Air terjun setinggi 3 meter yang memiliki 7 tingkat dan mengalirkan air berwarna hijau jernih ke bebatuan besar di bawahnya.

Aliran dari air terjun itu tidak begitu luas, namun arus air cukup deras di beberapa titik. Jika wisatawan ingin mandi di aliran sungai dari air terjun ini tentunya akan terasa sangat menyegarkan. Apalagi jika dibarengi dengan menyantap ikan atau ayam bakar.