Seram atau Sakral? Ini Fakta Menarik Malam Satu Suro

Lifestyle

Minggu, 08 Juni 2025 | 22:03 WIB
Seram atau Sakral? Ini Fakta Menarik Malam Satu Suro
Ilustrasi malam satu suro (Pixabay)

Buat kamu yang penasaran, Malam Satu Suro tahun ini jatuh pada Minggu malam, 30 Juni 2025. Malam Satu Suro sendiri adalah malam yang menandai pergantian tahun dalam penanggalan Jawa, tepatnya dari bulan Besar (Dzulhijjah) ke bulan Suro (Muharram dalam kalender Hijriah). Jadi, ini semacam "Tahun Baru"-nya masyarakat Jawa.

rb-1

Kalau kamu tinggal di Jawa, apalagi daerah seperti Yogyakarta, Solo, atau Ponorogo, pasti suasana Malam Satu Suro berasa banget. Banyak orang memilih untuk tidak melakukan kegiatan ramai atau pesta pora. Justru suasana biasanya tenang, sakral, bahkan mistis.

Apa sih Makna Malam Satu Suro?

Ilustrasi malam satu suro (Pixabay)Ilustrasi malam satu suro (Pixabay)

Baca Juga: Bulan Suro 2025 Dimulai Kapan? Berikut Tanggal, Makna dan Pantangannya

rb-3

Malam Satu Suro bukan cuma soal kalender doang, lho. Di budaya Jawa, malam ini dianggap keramat. Banyak orang percaya bahwa malam ini adalah waktu terbaik untuk merenung, membersihkan diri batin, dan mendekatkan diri secara spiritual.

Makna lainnya, ini juga jadi waktu untuk introspeksi, menata ulang hidup, dan menetapkan niat baik untuk tahun yang baru. Jadi, semacam “resolusi tahun baru” versi Jawa, tapi dengan sentuhan spiritual dan budaya yang lebih dalam.

Tradisi-tradisi Unik di Malam Satu Suro

  1. Tapa Bisu di Keraton Yogyakarta Ini salah satu tradisi paling ikonik. Para abdi dalem dan masyarakat mengikuti kirab malam hari keliling keraton sambil berjalan kaki tanpa bicara sepatah kata pun. Suasananya tenang banget, penuh khidmat.

  2. Ziarah Kubur Banyak keluarga di Jawa memilih berziarah ke makam leluhur di malam ini. Selain berdoa, ini juga bentuk penghormatan dan pengingat akan asal-usul.

  3. Air Kembang dan Ritual Pembersihan Diri Sebagian masyarakat masih menjalani ritual mandi air bunga tujuh rupa. Tujuannya untuk membersihkan diri dari energi buruk.

  4. Ngalap Berkah Di beberapa tempat, orang masih melakukan tirakat atau semedi di tempat-tempat tertentu, misalnya gunung, laut, atau situs keramat, untuk mencari "berkah" atau ketenangan batin.

Perlukah Takut di Malam Satu Suro?

Ilustrasi malam satu suro (Pixabay)Ilustrasi malam satu suro (Pixabay)

Enggak, ya. Meskipun banyak yang mengaitkan Malam Satu Suro dengan hal-hal mistis, sebenarnya malam ini lebih ke refleksi dan spiritualitas. Anggapan seram atau horor mungkin muncul karena cerita-cerita turun-temurun atau pengaruh film dan budaya pop.

Kalau kamu nggak merayakan secara tradisional pun nggak apa-apa. Tapi bisa juga dijadikan momen buat menenangkan diri, evaluasi hidup, atau sekadar rehat dari hiruk pikuk dunia sehari-hari.

Tag malam satu suro tradisi satu suro makna malam satu suro satu suro

Terkini