Siapa Abigail Limuria? Biodata, Agama, Jadi Narasumber Al Jazeera dan DW
Nama Abigail Limuria kini tengah menjadi sorotan publik setelah tampil sebagai narasumber di sejumlah media internasional membahas gelombang demonstrasi massa di Indonesia.
Bukan media sembarangan, Abigail diundang berbicara oleh Al Jazeera English dan DW News.
Dalam wawancaranya dengan Al Jazeera, Abigail menilai bahwa gelombang demonstrasi yang muncul belakangan ini merupakan bentuk keresahan masyarakat yang merasa tak didengar oleh wakil rakyat di parlemen.
"Saya merasa trajektori ini tidak terlihat baik. Walaupun saya masih berpikir pemerintah masih memiliki kesempatan untuk menemui masyarakat di tempat mereka dan menghapus situasi," ujar Abigail dalam wawancara tersebut, dikutip Selasa (2/9/2025).
Rakyat Tak Ingin Sikap Represif
Abigail Limuria (Instagram @abigaillimuria)
Abigail mengatakan, rakyat tidak menginginkan represifitas atau kekerasan polisi, melainkan keterwakilan yang mau mendengar aspirasi mereka secara langsung.
Pernyataan itu pun menuai perhatian luas, baik di dalam negeri maupun di kalangan internasional.
Profil Abigail Limuria
Abigail Limuria (Instagram @abigaillimuria)
Abigail Limuria lahir pada 10 November 1994. Ia dikenal sebagai influencer muda yang aktif menyuarakan aspirasi publik serta menggagas berbagai inisiatif sosial-politik. Salah satu gerakan yang membuat namanya viral adalah 17+8 Tuntutan, bersama sejumlah tokoh muda lain seperti Salsa Erwina Hutagalung, Fathia Izzati, Andovi Da Lopez, Andhyta Firselly Utami, dan Jerome Polin.
Abigail fokus pada literasi politik dan sosial, serta aktif memperluas jangkauan suara aksi demonstrasi yang marak di Indonesia belakangan ini.
