FT News– Sheila On 7 sukses memuaskan kerinduan para 20 ribu penonton yang memadati Lanud Soewondo, Sabtu (14/9/2024). Membawakan 22 lagu dengan durasi tampil 2 jam lebih band asal Yogyakarta ini tampil energik malam itu.
Keputusan Sheila On 7 memilih Medan sebagai salah satu kota dalam rangkaian tur ‘Tunggu Aku Di’ tentu tidak terlepas dari kecintaan band ini terhadap para Sheilagank yang berada di Kota Para Katua.
Bahkan Duta sang vokalis–masih mengingat kisah pertama mereka tampil live pertama kali di Medan. “Di Medan kami tampil pertama kali di Universitas Sumatera Utara membawakan lagu ini (Kita),” kenangnya dari atas panggung.
CEO Antarasuara, Andri Verraning Ayu, menyampaikan bahwa konser ini adalah bentuk apresiasi Sheila On 7 kepada para penggemar setia di Medan.
“Kami berharap konser ini bisa memberikan pengalaman yang berkesan dan tak terlupakan bagi para Sheilagank di Medan,” ujar Ayu.
Selain itu, Ayu juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pihak Lanud Soewondo dan stakeholder lain yang bekerjasama dengan baik demi keberlangsungan konser ini.
“Kami sangat berterima kasih dan bersyukur atas dukungan dan kerjasama dari semua pihak, sehingga konser ini dapat terlaksana melebihi ekspektasi. Semoga segala upaya bersama yang sudah kita lakukan dapat memberikan kebahagiaan kepada para penonton,” jelasnya.
Sediakan Fasilitas Nyaman
Sementara, CEO GoldLive Indonesia sebagai co-promotor, Faqih Mulyawan, menambahkan, semua fasilitas untuk kenyamanan penonton telah disiapkan dengan matang.
“Kami sudah menempatkan fasilitas seperti toilet, musholla, dan photobooth area di titik-titik yang strategis, agar semua Sheilagank dapat menikmati konser dengan nyaman,” jelas Faqih.
Mengingat antusiasme penggemar yang sangat tinggi, promotor bahkan sempat menyediakan tiket tambahan dalam jumlah terbatas, sehingga lebih banyak Sheilagank dapat bergabung dan menikmati penampilan Sheila On 7 secara langsung.
Demi mendukung kenyamanan selama konser ‘Tunggu Aku Di Medan’, berbagai fasilitas telah disediakan di lokasi acara. Sheilagank dapat dengan mudah menemukan toilet yang terletak di berbagai titik strategis di area konser.
Terdapat juga ruang ibadah yang disediakan selama acara berlangsung. Selain itu, tersedia area photobooth yang didesain khusus untuk para penggemar yang ingin mengabadikan momen spesial mereka di konser. Semua fasilitas ini dirancang untuk memastikan bahwa setiap Sheilagank dapat menikmati pengalaman konser dengan nyaman dan tanpa gangguan.
Bukan hanya penampil utama, Good Morning Everyone dan Circle Path juga sama-sama mendapat sambutan hangat dari para penonton. Energi positif di Kota Medan bahkan dipuji juga oleh Eross Chandra, gitaris Sheila On 7. “Kayaknya dari semua kota kemarin, Medan yang paling kenceng ya suaranya Dut (Duta, red),” ucap Erros.
Rentetan special effect dan “hujan” kembang api di akhir pertunjukan juga diharapkan menjadi racikan penyempurna pengalaman tak terlupakan seumur hidup bagi penonton yang hadir.
Setelah Medan, konser Sheila On 7 ‘Tunggu Aku Di’ akan berlabuh di kota Bandung sebagai penutup.