Tahir Panggil Gibran ‘Pak Wapres’ saat Tinjau Museum Sainstek

FTNews – Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden nomor urut 02, datang meninjau pembangunan Museum Sains dan Teknologi (Sainstek) di Kota Solo padaSelasa (20/2). Tidak sendirian, terlihat Dato Sri Tahir, pemilik dari Tahir Foundation, ikut mendampingi putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini.

Melansir berbagai sumber, Tahir tiba di lokasi lebih dahulu dan disusul oleh Gibran. Setibanya di lokasi pembangunan di Pedaringan, Jebres, Tahir menyambut Gibran dengan sebutan “Pak Wapres (Wakil Presiden)”.

“Eh Pak Wapres, selamat ya,” ucap Tahir saat Gibran tiba di lokasi.

Pembangunan Museum Sains dan Teknologi

Tahir dan Pemerintah Solo bekerja sama dalam pembangunan Museum Sains dan Teknologi ini. Dalam peninjauan ini, Tahir mengatakan tahap satu dari pengerjaan gedung ini sudah hampir selesai.

“Jadi kita rencananya ini akan selesai tahap satu, itulah ya. Progres sudah 40 persen. Insyaallah doakan akan selesai,” jelas Tahir.

Ia juga mengatakan bahwa tahap pertama akan selesai sekitar bulan Juli atau Agustus. Sementara itu, tahap dua dari pengerjaan museum ini ia perkirakan akan selesai pada akhir tahun.

“Target selesai kita akan lakukan secepatnya mungkin sekira Juli, Agustus, selesai belakangan, kita akan dua tahap. Tahap dua selesai mungkin akhir tahun ya bisa komplit lah ya,” ungkap Tahir.

Gibran juga mengatakan hal yang sama dengan Tahir terkait dengan pembangunan museum ini.

“Sudah sesuai timeline yang ada. Akan segera dibuka fase satu. Ke depan bisa jadi destinasi wisata edukasi ya, Juli buka tahap satu, tahap dua sambil jalan nggih,” kata Gibran.

Proyek yang beranggaran Rp600 miliar ini akan mengutamakan pembangunan Museum Astronomi dan Museum Ilmu Pengetahuan.

“Jadi nanti kita lapor ke Pak Wapres, karena memang Pak Wapres. Jadi dua topik, yang sangat disegerakan yaitu satu luar angkasa sudah bicara sama China, dia akan suporter termasuk ruang angkasa ini,” beber Tahir.

“Nah satu topik itu kita mau secara purbakala, nah itu kita mau cari tulang yang besar, jadi jelas ya visinya, jelas kita tempatkan di Solo jadi bagus,” lanjutnya.