Terungkap! Ini Unek-unek Warga Condet Pada Ridwan Kamil, Harusnya Jadi Cagar Budaya Bukan Toko-toko
Metropolitan

FTNews - Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil mendapat curhat dari warga Condet. Warga itu mengatakan, Condet membutuhkan gubernur yang berani.
Warga Condet itu bernama Iwan Setiawan. Dia mengeluhkan banyaknya toko-toko yang berdiri di Condet, padahal seharusnya daerah itu menjadi cagar budaya dan pemukiman.
"Saya butuh gubernur yang harus berani. Mudah-mudahan Pak Ridwan Kamil berani. Ini Condet, kalau nggak dibenahin cagar budaya Condet bisa hancur Pak," jelasnya.
Baca Juga: Ratusan Personel Hingga Tim Jibom Gegana Siap Amankan Gereja Hari ini
Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil bersama Ketua Padepokan Ciliwung Condet Lantur Kodrat Maulana, Kamis (3/10). FTNews/Muhamad Nur Alfiyan
Sebab, jika Condet menjadi kawasan bisnis, Iwan takut daerahnya menjamur diskotik dan tempat spa. Selain itu, harga tanah di sana akan mahal.
"Satu-satunya pertahanan, benteng Betawi Condet, badan Betawi ada di Condet," ujarnya.
Baca Juga: Dua Tahun Pandemi Covid-19, Gas dan Rem Jadi Panduan
Meski demikian dirinya tidak menolak daerah bisnis, namun harus diperuntukkan bagi masyarakat lokal.
Seperti diketahui, Kawasan Condet memiliki keterkaitan yang erat dengan peradaban Budaya Betawi di Jakarta.
Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil menyusuri Sungai Ciliwung, Condet, Jakarta Timur, Kamis (03/10). FTNews/Muhamad Nur Alfiyan
Maka dari itu, pada tahun 1976 Kawasan Condet ditetapkan sebagai Cagar Budaya. Sayangnya, status tersebut kemudian dicabut pada tahun 1988 karena dianggap membatasi perkembangan Kawasan Condet.
Pada tahun 2019, Kawasan Condet kembali menjadi perhatian setelah diterbitkannya Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 881.
Keputusan itu menetapkan pengembangan wisata berupa pengembangan seni budaya Betawi dan seni budaya nusantara lainnya yang hidup di Kawasan Condet, agrowisata serta ekowisata di Kawasan Condet.